Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY Berandai-andai Suatu Saat Demokrat Kembali di Pemerintahan

Kompas.com - 09/09/2017, 13:02 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

CIKEAS, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengajak para kadernya untuk mengukir prestasi jika Partai Demokrat diberi amanah lagi suatu saat menjalankan pemerintahan.

Hal itu disampaikan SBY dalam pidatonya saat acara syukuran hari ulang tahunnya yang ke-68 sekaligus syukuran hari ulang tahun ke-16 Partai Demokrat, di kediamannya di Cikeas, Jawa Barat, Sabtu (9/9/2017).

"(Jika) kita suatu saat diberikan amanah untuk ikut menjalankan pemerintahan lagi, mari ukir prestasi yang baru seperti pertumbuhan ekonomi yang tinggi, kehidupan demokrasi yang mekar, penegakan hukum yang adil, pemberantasan korupsi yang agresif, stabilitas keamanan dan politik yang terjaga, serta peran internasional indonesia yang aktif sesuai konstitusi," kata SBY.

(baca: SBY Tak Ingin Penyakit Masa Lalu Menghinggapi Indonesia)

SBY mengajar seluruh kadernya untuk terus membangun diri sehingga Partai Demokrat tumbuh menjadi partai tengah yang modern, mencintai dan dicintai rakyat.

Ia juga meminta kader Demokrat yang menempati jabatan di pemerintahan seperti gubernur, bupati, wali kota melakukan tindakan nyata di daerah masing-masing.

Tindakan nyata itu untuk mengatasi lima permasalahan yang terjadi saat ini.

 

(baca: SBY: Kita Ingin Rakyat Makmur Bersama, Jangan Hanya yang Berkuasa)

Lima masalah yang dianggap SBY masih terlihat adalah masalah lapangan kerja, daya beli masyarkat atas kebutuhan pokok, hambatan pemberantasan korupsi, kesejahteraan dan kemakmuran yang tidak sejahtera dan penegakan hukum yang dinilainya masih tebang pilih.

Ia juga mengajak kader Demokrat yang menjabat sebagai anggota legisatif untuk melakukan pengawasan yang kritis terhadap pemerintah.

Sehingga kinerja pemerintah semakin meningkat.

"Kalau ini bisa diwujudkan, saudara-saudara kita rakyat Indonesia-lah yang senang," ujar SBY.

"Kepada para pemimpin dan pengurus jajaran Partai Demokrat seluruh Indonesia marilah terus kita tingkatkan baik berupa pemikiran maupun tindakan nyata, semua upaya untuk membantu rakyat dan mengawal pemerintah," tambah SBY.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Nasional
Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Nasional
Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Nasional
Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Nasional
Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Nasional
14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

Nasional
Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Nasional
Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Nasional
Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Nasional
SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

Nasional
Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Nasional
Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta 'Rest Area' Diperbanyak

Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta "Rest Area" Diperbanyak

Nasional
Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Nasional
Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta Rupiah agar Bebas

Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta Rupiah agar Bebas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com