Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilu 2019, Hanura Targetkan 81 Kursi DPR RI

Kompas.com - 06/08/2017, 06:45 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

KUTA, KOMPAS.com - Partai Hanura menargetkan 81 kursi DPR RI pada pemilu legislatif 2019. Hal itu merupakan salah satu hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Hanura yang diselenggarakan di Kuta, Bali, 4 dan 5 Agustus 2017. Adapun saat ini Hanura hanya memiliki 16 kursi DPR RI.

"Target optimum adalah 81 kursi atau equal dengan 14,09 persen," kata Ketua Komisi B Rapimnas Partai Hanura, Saiful Nur Maza dalam Rapimnas di Kuta, Bali, Sabtu (5/8/2017).

Target 81 kursi tersebut merupakan target optimal Hanura. Sedangkan target mediumnya adalah 51 kursi atau setara 8,87 persen suara.

Terkait hal tersebut, Sekretaris Jenderal Partai Hanura Sarifuddin Sudding mengaku optimistis partainya bisa meraih target tersebut.

Baca: Oesman Sapta Tegaskan Hanura Setia pada Jokowi

Ia memahami persaingan pemilu legislatif 2019 akan berjalan sangat ketat. Sebab setiap partai politik memiliki strategi masing-masing dan memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM) partainya.

Meski begitu, Hanura meyakini mampu menyiapkan calon-calon terbaiknya untuk bertarung di Pileg 2019 pada masing-masing daerah pemilihan. Anggota Komisi III DPR RI itu mengaku kerap turun ke daerah dan meninjau kesiapan para kader Hanura di tingkat daerah. Menurutnya, kesiapan mereka sudah sangat baik. Hal itu bisa menjadi modal menghadapi pemilu 2019.

"Saya optimis bahwa target yang dipasang tadi oleh kawan-kawan Komisi B dengan melihat perkembangan Hanura, saya optimis," tutur Sudding.

Baca: Oesman Sapta Tegaskan Hanura Setia pada Jokowi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com