Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maju Pilkada 2018, Sekda Jabar Janji Dorong Perbaikan Infrastruktur

Kompas.com - 07/07/2017, 15:36 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat, Iwa Karniwa menjanjikan perbaikan di bidang ekonomi dan infrastruktur untuk Jawa Barat jika dirinya terpilih menjadi Gubernur. 

Dari sisi ekonomi, Iwa menjanjikan untuk mendorong perkembangan ekonomi mikro di Jawa Barat. Iwa mengklaim, dia sudah terlibat dalam mendorong perkembangan ekonomi selama menjadi birokrat di pemprov Jabar.

"Selama ini saya sebagai koordinasi operasional teknis di lapangan itu mengarah pada ekonomi mikro. Alhamdulilah Jawa Barat dengan keterbarasan menjadi salah satu provinsi terbaik di Indonesia," kata Iwa, di DPP PDI Perjuangan, di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (7/7/2017).

Iwa menilai, berkembangnya ekonomi mikro akan mendorong Jawa Barat menjadi maju. Tidak cuma ekonomi mikro, dia berjanji mendorong perkembangan ekonomi menengah dan besar di Jabar untuk maju di skala global.

(Baca: Nusron Wahid: Kalau Susi Maju Pilgub Jabar, Bisa Porak-poranda Semuanya)

Pria yang mengaku pernah berkiprah di Badan Penanaman Modal Provinsi Jawa Barat itu mengatakan paham betul apa pentingnya pembangunan ekonomi untuk Jabar ke depannya. Dia juga menjanjikan perbaikan sistem birokrasi di Pemprov Jabar, misalnya di bidang pelayanan dan perizinan.

"Nah, ini yang selama ini kita terus perbaiki secara besar-besaran," ujar Iwa.

Sementara di bidang infrastruktur, Iwa mengatakan proyek besar di Jawa Barat masih lambat bahkan ada yang cenderung mangkrak. Dia mengaku sudah punya strategi untuk mengatasinya.

"Oleh karena itu diperlukan ada birokrat ataupun pemimpin yang relatif bersih. Ini yang akan kita coba," ujar Iwa.

(Baca: Pilgub Jabar, PKB Pastikan Usung Helmy Faishal Zaini)

Sejumlah proyek di Jabar, menurut dia, masih perlu di selesaikan, termasuk Bandara Udara Internasional Kertajati yang diharapkan lebih besar dari Bandara Soekarno Hatta.

Selain itu, ada juga proyek pelabuhan di Patimban yang mesti diselesaikan, untuk mendukung Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

"Dan beberapa yang lainnya, dengan begitu diharapkan itu lebih cepat," ujar Iwa.

Untuk menyelesaikan infrastruktur, dia mengatakan tidak bisa hanya mengandalkan APBN atau APBD karena anggarannya terbatas. Dia menjanjikan menggunakan pendekatan business to business untuk menyelesaikan masalah infrastruktur.

"Nah, business to business syaratnya adalah trust, dan ini yang sedang kita bangun, kepercayaan dari dunia internasional maupun juga dari dalam negeri," ujar dia.

Kompas TV Dedy Mizwar Deklarasi Maju Pilgub Jabar Seusai Lebaran
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Nasional
Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com