Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AHY Jawab Wacana Dirinya Maju sebagai Capres 2019

Kompas.com - 22/06/2017, 20:55 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Agus Harimurti Yudhoyono, putra sulung Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhyono (SBY), mengaku belum memikirkan soal pencapresan dirinya di pemilu 2019.

Hal itu disampaikan Agus seusai menghadiri acara peresmian Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat DKI Jakarta, di Bambu Apus, Jakarta Timur, Kamis (22/6/2017).

"Masih jauh," ucap Agus singkat.

Namun, saat ditanya terkait keinginan kader Demokrat di seluruh Indonesia yang menghendakinya untuk maju sebagai capres Demokrat, Agus menjawab sembari sedikit tersenyum.

(Baca: Demokrat Proyeksikan AHY Maju pada Pilpres 2019)

"Kalau ada yang punya harapan baik tentu saya amini, namanya punya harapan baik, mendoakan yang baik pasti diamini. Tapi saya mengatakan pada semuanya, yang paling penting adalah perjuangannya dulu, jalani semua ini dengan prosesnya," tutur Agus.

Ia menambahkan, saat ini ia tengah sibuk berkeliling ke beberapa daerah di Indonesia bersama Partai Demokrat.

Saat ditanya apakah safari politiknya bersama Demokrat merupakan persiapan pencapresannya di pemilu 2019, Agus tak membenarkan, namun juga tak membantahnya

"Saya memang ingin terus menyapa masyarakat dimanapun berada, saya juga memenuhi berbagai undangan dari kampus, komunitas warga, termasuk para pemudanya. Tentu saya akan menghargai segala undangan itu," lanjut dia.

Kompas TV Siapkah AHY Terjun Ke Dunia Politik?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com