Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dibacakan Jokowi, Ini Hasil KTT IORA...

Kompas.com - 07/03/2017, 17:41 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Indian Ocean Rim Association (IORA) Leaders' Summit 2017 di Jakarta Convention Center, Senayan, resmi ditutup pada Selasa (7/4/2017) sore.

Presiden Joko Widodo menutup konferensi ini dengan menyampaikan hasil kerja sama yang sudah diraih.

Jokowi mengatakan, konferensi yang digelar sejak Senin kemarin ini berhasil melahirkan dokumen Jakarta Concord. Dalam dokumen itu, negara-negara yang berada di kawasan Samudera Hindia menyepakati sejumlah hal.

Poin yang disepakati yakni memajukan keamanan dan keselamatan maritim, meningkatkan kerja sama perdagangan dan investasi, memajukan pengembangan dan pengelolaan perikanan yang berkesinambungan dan bertanggung jawab.

Ada juga kesepakatan memperkuat pengelolaan resiko bencana, memperkuat kerja sama akademis dan ilmu pengetahuan serta memajukan kerja sama di bidang pariwisata dan kebudayaan.

"Selain enam kerja sama tersebut para pemimpin IORA juga mendorong agar IORA untuk memperkokoh kerja sama tiga isu lainnya, yaitu blue economy, women empowerment, dan demokrasi tata pemerintahan yang baik, pemberantasan korupsi serta hak asasi manusia," ucap Jokowi.

Satu hal yang paling utama yang menjadi keinginan semua pemimpin IORA, lanjut Jokowi, adalah dengan menciptakan Samudra Hindia sebagai kawasan yang aman dan damai.

Para pemimpin juga memiliki komitmen tinggi untuk menghormati hukum internasional, termasuk UNCLOS 1982 yang merupakan konstitusi untuk mengatur samudera itu.

"Kondisi Samudera Hindia yang aman dan damai menjadi prasyarat utama bagi pelaksanaan kerja sama di bidang-bidang yang lainnya," ucap Jokowi.

(Baca juga: Di KTT IORA, Jokowi "Pamer" Pemberantasan Pencurian Ikan)

KTT IORA diikuti oleh negara-negara di kawasan Samudera Hindia.

Kepala Negara/Kepala Pemerintah yang hadir di antaranya Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma, Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull, Presiden Sri Lanka Maithripala Sirisena, Presiden Mozambik Filipe Nyusi, Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina, Perdana Menteri Malaysia Najib Razak.

Kompas TV Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) IORA negara lingkar Samudera Hindia akhirnya selesai hari ini. 4 dokumen akan disepakati dalam pertemuan yang berakhir hari ini. Selain deklarasi dan rencana aksi, ada 2 hal lain yang akan menjadi kerja sama adalah penanggulangan terorisme dan kerja sama ekonomi antar 21 negara Samudera Hindia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com