Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi-Raja Salman Akan Tanda Tangani 10 Kesepakatan, Apa Saja?

Kompas.com - 27/02/2017, 22:19 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo dan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud akan menandatangani 10 nota kesepahaman (MoU) berbagai bidang.

Penandatanganan itu akan dilakukan dalam pertemuan bilateral di Istana Bogor, pada Kamis (1/3/2017) mendatang.

"Tidak kurang dari 10 MoU yang akan ditandatangani oleh Raja Salman dan Presiden Jokowi di dalam pertemuan bilateral," ujar Menteri Agama Lukman Hakim Saefudin, di Kompleks Istana Presiden, Jakarta pada Selasa (27/2/2017).

Dengan Kementerian Agama, Pemerintah Indonesia dan Arab akan melangsungkan dua kerja sama, yakni soal wakaf dan urusan haji serta umroh.

"Khusus soal wakaf, pengalaman Arab Saudi memang lebih kaya. Sementara kita baru pada tahap yang belum produktif. Nah akan kita bentangkan ke depan bagaimana wakaf itu bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat luas," ujar Lukman.

Bahkan, tidak menutup kemungkinan jika kunjungan kenegaraan itu akan dimanfaatkan Pemerintah Arab untuk mewakafkan sesuatu kepada rakyat Indonesia.

Lukman mencatat, selama ini pengusaha Arab sudah sering mewakafkan harta.

Wakaf itu di antaranya dalam bentuk lahan, sekolah, pesantren dan sebagainya.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menambahkan, selain urusan haji dan wakaf, Presiden Jokowi dan Raja Salman juga akan menandatangani MoU di bidang ekonomi.

"Misalnya kita sudah memulai melakukan kerja sama pembangunan refinery di Cilacap. Jadi sekarang kita akan lihat bagaimana perkembangannya. Jadi nanti akan lebih membahas proyek-proyek yang akan dikerjakan Indonesia dengan Arab bersama-sama," ujar Retno.

Retno tak mau menyebutkan lebih jauh, kerja sama ekonomi lainnya yang akan disepakati saat kunjungan Raja Salman.

"Adalah beberapa lagi, nanti sampai hari H baru kami sampaikan," ujar dia.

Raja Salman akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Tanah Air pada 1-4 Maret 2017 mendatang. Raja Salman turut membawa 1.500 delegasi, 25 pangeran, dan 10 menteri.

Topik yang akan dibahas dalam pertemuan kenegaraan itu, antara lain penambahan kuota jemaah haji, peningkatan wisatawan Timur Tengah ke Indonesia hingga perlindungan warga negara Indonesia yang bermukim di Arab.

Setelah itu, Raja Salman dan rombongan akan berlibur ke Bali dari tanggal 4 hingga 9 Maret 2017.

Kompas TV Kedatangan Raja Arab Saudi ke Indonesia menjadi sorotan. Mulai dari berbagai barang yang dibawanya hingga banyaknya rombongan yang akan ikut serta pada kunjungan kenegaraannya, setelah terakhir kali datang ke Indonesia 47 tahun silam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com