Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Didesak Bentuk Tim Satgas Tata Kelola Sektor Pertambangan

Kompas.com - 29/11/2016, 18:40 WIB
Dimas Jarot Bayu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden RI Joko Widodo didesak membentuk tim satuan tugas dalam mereformasi tata kelola sektor pertambangan di Indonesia.

Pasalnya, tata kelola di sektor pertambangan masih dinilai buruk, sehingga memunculkan kerusakan lingkungan dan tragedi kemanusiaan.

"Kami minta kepada Pak Jokowi bikin saja tim satgas khusus terkait pertambangan menyelesaikan karut-marut tata kelola pertambangan," ujar pegiat Koalisi Antimafia Sumber Daya Alam, Aryanto Nugroho di Universitas Bina Nusantara, Jakarta, Selasa (29/11/2016).

Aryanto menuturkan, sebenarnya inisiatif pemerintah melakukan kajian terkait buruknya tata kelola sektor pertambangan telah sering dilakukan.

Bahkan, kajian tersebut telah menghasilkan temuan dan rekomendasi yang cukup baik untuk dilakukan. Namun, lanjut Aryanto, tindak lanjut terkait temuan dan rekomendasi tersebut belum juga ditindaklanjuti.

"Tindak lanjutnya sampai sekarang masih menjadi pekerjaan rumah pemerintah," tutur Aryanto.

Aryanto menuturkan, persoalan tersebut disebabkan masih buruknya koordinasi lintas kementerian dan lembaga terkait dalam mengatasi buruknya tata kelola di sektor pertambangan.

"Kami melihat persoalan koordinasi di lintas kementerian/lembaga pemerintah tidak selesai, padahal masalahnya banyak," ucap Aryanto.

Dengan dibentuknya tim satgas, Aryanto berharap masalah koordinasi tersebut dapat dikesampingkan. Sehingga, penanganan masalah pertambangan bisa langsung dilakukan.

"Kami ingin ada satgas yang kewenangannya itu bisa melampaui seluruh kementerian/lembaga," ucap Aryanto.

"Jadi bisa langsung dieksekusi temuan dari Koordinasi dan Supervisi atas pertambangan mineral dan batubara KPK dan Gerakan Nasional Penyelamatan Sumber Daya Alam (GNP-SDA)," kata dia.

Kompas TV 2 Pekerja Tambang Emas Tewas Diduga Hirup Asap Sianida
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com