Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Kapolri Beberapa Kali Ikut Shalat Istigasah dan Doa Bersama

Kompas.com - 23/11/2016, 15:40 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Polri Jenderal Pol Tito Karnavian telah dua kali mengikuti shalat istigasah dan doa bersama pada beberapa waktu terakhir. 

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan, keterlibatan Polri dalam kegiatan keagamaan itu untuk membangun sinergi dengan para ulama dan tokoh agama.

"Ini sangat penting karena banyak isu-isu yang harus dikelola dengan baik dan harus dikomunikasikan dengan ulama," ujar Boy di kompleks Mabes Polri, Jakarta, Rabu (23/11/2016).

Pendekatan Polri kepada para ulama bertepatan dengan pengusutan kasus Gubernur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok atas dugaan penistaan agama.

Pada 4 November lalu, massa melakukan aksi untuk menuntut proses hukum terhadap Ahok. Rencananya, akan ada aksi susulan oleh gabungan ormas Islam pada Desember mendatang.

Boy mengatakan, Polri tidak ingin ada miskomunikasi dengan pemuka agama.

"Tekad Pak Kapolri ingin membuka ruang komunikasi yang lebih baik dalam artian setidak-tidaknya apabila ada miskomunikasi dalam penyampaian ataupun penyelesaian masalah ini bisa cepat dilakukan," kata Boy.

Selain itu, kata Boy, Kapolri menyadari bahwa ulama adalah panutan bagi umat.

Oleh karena itu, banyak pesan yang bisa dititipkan kepada ulama untuk disebarkan kepada masyarakat.

Hal ini berkaitan dengan situasi terkini yang tengah dihadapi masyarakat, khususnya warga DKI Jakarta.

Boy menegaskan aksi demo boleh saja dilakukan, tetapi harus pada koridor hukum dan tidak melanggar undang-undang.

"Termasuk masalah radikalisme, narkoba dan lain-lain yang berkaitan dengan penyakit masyarakat," kata Boy.

Dengan adanya kerja sama Polri dengan ulama, diharapkan pesan kepolisian bisa disampaikan secara utuh kepada umat.

Kapolri menghadiri shalat istigasah di Lapangan Silang Monas pada Jumat (18/11/2016), bersama ribuan personel gabungan TNI dan Polri.

Hadir pula tokoh keagamaan dan melibatkan masyarakat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri 'Drone AI' Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri "Drone AI" Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Nasional
Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Nasional
Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Nasional
Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Nasional
Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, 'Prof Drone UI' Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, "Prof Drone UI" Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

Nasional
Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan 'Hardware'

Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan "Hardware"

Nasional
Indonesia Harus Kembangkan 'Drone AI' Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Indonesia Harus Kembangkan "Drone AI" Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Nasional
Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Nasional
Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Nasional
9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

Nasional
Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Nasional
Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com