Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pramono: Sri Mulyani Temui PP Muhammadiyah Yakinkan soal Amnesti Pajak

Kompas.com - 15/09/2016, 14:32 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Kabinet Pramono Anung membenarkan adanya pertemuan antara Menteri Keuangan Sri Mulyani dengan Pengurus Pusat Muhammadiyah di Jakarta, baru-baru ini.

Pramono tidak menjelaskan apa agenda pertemuan itu. Namun, dia tidak menampik bahwa salah satu topik pembicaraannya adalah Amnesti Pajak, kebijakan yang ditentang Muhammadiyah.

Pramono mengatakan, pemerintah memang sudah soyogyanya membuka komunikasi informal dengan kelompok-kelompok masyarakat yang menentang kebijakan pemerintah.

"Semua yang masih ragu-ragu dengan Tax Amnesty tentunya diyakinkan bahwa inilah salah satu program yang diyakini pemerintah adalah program yang baik," ujar Pramono di kantornya di Jakarta, Kamis (15/9/2016).

Hal yang dijelaskan Sri kepada Muhammadiyah, pertama bahwa program Amnesti Pajak mampu meningkatkan basis pajak.

Program Amnesti Pajak diyakini mampu merangsang pendapatan negara melalui pajak.

Kedua, hal yang paling penting adalah uang tebusan dari harta wajib pajak yang dideklarasikan dan direpatriasi digunakan demi pembangunan negara. Hal tersebut diatur di dalam undang-undang.

"Orang-orang memarkir dananya di luar negeri dalam bentuk dana atau aset itu segera bisa dimanfaatkan untuk pembangunan di Indonesia," ujar Pramono.

Ketiga, Sri juga menjelaskan bahwa program Amnesti Pajak bukan ditujukan kepada wajib pajak kelas kecil dan menengah. Pemerintah memprioritaskan  wajib pajak besar untuk mengikuti fasilitas Amnesti Pajak.

Wajib pajak kecil dan menengah memang bisa menggunakan fasilitas Amnesti Pajak. Namun, hal itu bukan menjadi prioritas pemerintah.

Sebelumnya, PP Muhammadiyah sebagai salah satu organisasi massa besar, akan menggugat UU Pengampunan Pajak ke Mahkamah Konstitusi (MK). Alasan utamanya, program itu dinilai melenceng dari tujuan awal.

(baca: Muhammadiyah Bakal Gugat UU "Tax Amnesty" ke MK)

"Kebijakan ini melenceng dari tujuan, dan akan membebani masyarakat," tandas  Ketua Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah Syaiful Bahri, Minggu (28/8/2016).

PP Muhammadiyah menilai, tujuan tax amnesty adalah memberikan pengampunan ke para konglomerat yang memarkirkan dananya di luar negeri agar dapat dikembalikan ke dalam negeri. 

"Kenyataanya, aturan ini meluas hingga rakyat biasa juga diwajibkan ikut program ini. Jika tidak ikut, kena sanksi," kata dia.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Laporkan Persoalan PDN, Menkominfo Bakal Ratas dengan Jokowi Besok

Laporkan Persoalan PDN, Menkominfo Bakal Ratas dengan Jokowi Besok

Nasional
PDN Diretas, Puan: Pemerintah Harus Jamin Hak Rakyat atas Keamanan Data Pribadi

PDN Diretas, Puan: Pemerintah Harus Jamin Hak Rakyat atas Keamanan Data Pribadi

Nasional
TB Hasanuddin Titipkan 'Anak' Bantu BSSN Buru 'Hacker' PDN

TB Hasanuddin Titipkan "Anak" Bantu BSSN Buru "Hacker" PDN

Nasional
Prabowo Ungkap Arahan Jokowi untuk Pemerintahannya

Prabowo Ungkap Arahan Jokowi untuk Pemerintahannya

Nasional
Bantah PKS Soal Jokowi Sodorkan Namanya Diusung di Pilkada Jakarta, Kaesang: Bohong

Bantah PKS Soal Jokowi Sodorkan Namanya Diusung di Pilkada Jakarta, Kaesang: Bohong

Nasional
Diwarnai Demo Udara, KSAL Sematkan Brevet Kehormatan Penerbal ke 7 Perwira Tinggi

Diwarnai Demo Udara, KSAL Sematkan Brevet Kehormatan Penerbal ke 7 Perwira Tinggi

Nasional
Data PDN Tidak 'Di-back Up', DPR: Ini Kebodohan, Bukan Masalah Tata Kelola

Data PDN Tidak "Di-back Up", DPR: Ini Kebodohan, Bukan Masalah Tata Kelola

Nasional
Didesak Mundur dari Menkominfo Buntut Peretasan PDN, Budi Arie: Tunggu Saja

Didesak Mundur dari Menkominfo Buntut Peretasan PDN, Budi Arie: Tunggu Saja

Nasional
Dalam Rapat, DPR Tanyakan Isu Adanya Kelalaian Pegawai Telkom dalam Peretasan PDN

Dalam Rapat, DPR Tanyakan Isu Adanya Kelalaian Pegawai Telkom dalam Peretasan PDN

Nasional
Minta Literasi Bahaya Judi “Online” Digalakkan, Wapres: Jangan Sampai Kita Jadi Masyarakat Penjudi!

Minta Literasi Bahaya Judi “Online” Digalakkan, Wapres: Jangan Sampai Kita Jadi Masyarakat Penjudi!

Nasional
Menkominfo Berkelit Banyak Negara Diserang Ransomware, Dave: Penanganannya Hitungan Jam

Menkominfo Berkelit Banyak Negara Diserang Ransomware, Dave: Penanganannya Hitungan Jam

Nasional
Mandiri Jogja Marathon 2024 Kembali Digelar, Bangkitkan Semangat Keberlanjutan dan Ekowisata

Mandiri Jogja Marathon 2024 Kembali Digelar, Bangkitkan Semangat Keberlanjutan dan Ekowisata

Nasional
Alasan Safenet Galang Petisi Tuntut Budi Arie Mundur dari Menkominfo...

Alasan Safenet Galang Petisi Tuntut Budi Arie Mundur dari Menkominfo...

Nasional
PDNS Diretas, Jokowi Diingatkan Tak Jadikan Jabatan Menkominfo 'Giveaway'

PDNS Diretas, Jokowi Diingatkan Tak Jadikan Jabatan Menkominfo "Giveaway"

Nasional
Singgung Bantuan FBI, DPR Sebut Ada Harapan Data PDN Bisa Pulih

Singgung Bantuan FBI, DPR Sebut Ada Harapan Data PDN Bisa Pulih

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com