JAKARTA, KOMPAS.com - Majunya waktu penyelenggaraan Musyawarah Nasional Luar Biasa mengakibatkan tahapannya juga berubah.
Munaslub Golkar digelar lebih awal pada 15 Mei 2016 dari jadwal semula 23 Mei 2016.
Salah satu yang mengalami perubahan adalah pelaksanaan debat antarcalon.
Debat publik yang awalnya dilakukan di lima lokasi diubah menjadi hanya tiga lokasi.
Keputusan ini diambil dalam rapat internal panitia Munaslub di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa (3/5/2016).
"Hanya tahapan debat publik yang kita persingkat," kata Ketua Steering Committee Munaslub Golkar Nurdin Halid, seusai rapat.
(Baca: Soal Setoran Rp 1 Miliar, Panitia Munaslub Golkar Ikuti Pendapat KPK)
Debat publik pertama akan digelar di Medan yang mewakili wilayah Sumatera pada 8-9 Mei.
Kemudian, selanjutnya di Surabaya yang mewakili wilayah Pulau Jawa dan Kalimantan pada 10-11 Mei.
Debat publik terakhir akan dilakukan pada 13 Mei di Bali yang mewakili wilayah Sulawesi, NTT, NTB, dan Papua.
Pada 14 Mei akan digelar pra-munaslub, sebelum Munaslub digelar pada 15-17 Mei 2016.
"Pembukaan Insya Allah sudah pasti tanggal 15 Mei pukul 10.00 WIB di Nusa Dua Bali oleh Presiden Joko Widodo," ujar Nurdin.
Tahapan lainnya tidak mengalami perubahan. Pendaftaran bakal calon dibuka pada Selasa pagi ini dan ditutup pada Rabu besok pukul 24.00 WIB.
Pada 5 Mei, panitia akan melakukan verifikasi bakal calon yang lolos dan dapat mengikuti Munaslub.
Pengambilan nomor urut calon ketua umum akan dilakukan pada 7 Mei.
Kandidat yang akan maju sebagai bakal calon ketua umum Golkar yakni Ade Komarudin, Setya Novanto, Aziz Syamsuddin, Airlangga Hartarto, Tommy Soeharto, Mahyudin, Syahrul Yasin Limpo, Indra Bambang Utoyo, Priyo Budi Santoso, dan Wati Amir.