Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Golkar Daftarkan Kepengurusan Gabungan ke Menkumham

Kompas.com - 04/04/2016, 15:38 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Golkar mendaftarkan kepengurusan gabungan hasil Munas Bali dan hasil Munas Ancol ke Kementerian Hukum dan HAM, Senin (4/4/2016).

Dengan didaftarkannya kepengurusan ini, Golkar berharap Menkumham Yasonna Laoly bisa segera menerbitkan surat keputusan baru di bawah kepengurusan Munas Bali sebagai payung hukum untuk menyelenggarakan Munas Rekonsiliasi.

"Penjelasan Pak Laoly, Insya Allah dalam waktu tidak terlalu lama surat keputusan Menkumham akan dikeluarkan," kata Sekjen Partai Golkar Idrus Marham di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin siang.

Idrus mengatakan, kepengurusan gabungan tersebut mengakomodir 70 dari 95 orang yang diusulkan oleh kubu Agung.

Dengan didaftarkannya kepengurusan ini, lanjut Idrus, maka sudah tidak ada lagi persoalan.

Selanjutnya, DPP Golkar akan menggelar rapat pleno Kamis (7/4/2016) untuk menentukan waktu dan tempat pelaksanaan Munas.

Idrus mengatakan, kemungkinan Munas Golkar akan digelar pada 7 Mei, sesuai yang sudah disampaikan Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie kepada Presiden Jokowi dua hari lalu.

"Pleno nanti kemungkinan tinggal mengesahkan saja," kata dia.

Ada pun panitia Munas tetap berdasarkan keputusan pleno sebelumnya, dengan komposisi Theo L Sambuaga sebagai ketua penyelenggara, Nurdin Halid sebagai Ketua Steering Committee dan Zainuddin Amali sebagai Ketua Organizing Committee.

Kompas TV Munas Golkar Mundur ke Mei atau Juni 2016
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com