Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Setya Novanto Mencoreng Moral, Merendahkan Martabat"

Kompas.com - 06/12/2015, 09:30 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus dugaan pelanggaran etika yang dilakukan Ketua DPR Setya Novanto menyita perhatian banyak kalangan. Kali ini, Perempuan Indonesia Antikorupsi menyampaikan keprihatinan untuk kasus tersebut.

Koordinator Perempuan Indonesia Antikorupsi (PIA) Ririn Sefsani mengatakan skandal yang diduga melibatkan Setya Novanto dan pengusaha Riza Chalid dalam percobaan mencari keuntungan pribadi dari renegosiasi kontrak karya Freeport sangat merusak etika dan moral.

Sebagai pimpinan DPR, Setya Novanto tidak seharusnya bersama Riza Chalid mencatut nama Presiden dan Wakil Presiden RI untuk meminta saham atau proyek dari PT Freeport Indonesia.

"Tindakan yang mempermalukan dan mencoreng kehormatan lembaga tinggi negara, merendahkan moral dan martabat bangsa," kata Ririn, saat ditemui di Taman Suropati, Jakarta Pusat, Minggu (6/12/2015).

Koordinator PIA lainnya, Taty Apriliyana, melanjutkan, dugaan pelanggaran yang dilakukan Setya Novanto harus diusut tuntas.

Dia bahkan menilai masalah ini harus diselesaikan melalui sidang etika, politik, dan hukum.

"Kita kehilangan keteladanan pemimpin. Saat proses politik tidak memuaskan, kami ingin melakukan gerakan moral mendesak Setya Novanto mundur," ungkap Taty.

Aksi yang dilakukan PIA bersama komunitas yoga gembira diisi dengan penulisan ungkapan kekecewaan dalam sehelai kertas.

Kertas-kertas tersebut kemudian dipajang saat meditasi berlangsung. PIA berharap gerakan moral ini juga dilakukan kelompok masyarakat di kota dan daerah lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laporkan Persoalan PDN, Menkominfo Bakal Ratas dengan Jokowi Besok

Laporkan Persoalan PDN, Menkominfo Bakal Ratas dengan Jokowi Besok

Nasional
PDN Diretas, Puan: Pemerintah Harus Jamin Hak Rakyat atas Keamanan Data Pribadi

PDN Diretas, Puan: Pemerintah Harus Jamin Hak Rakyat atas Keamanan Data Pribadi

Nasional
TB Hasanuddin Titipkan 'Anak' Bantu BSSN Buru 'Hacker' PDN

TB Hasanuddin Titipkan "Anak" Bantu BSSN Buru "Hacker" PDN

Nasional
Prabowo Ungkap Arahan Jokowi untuk Pemerintahannya

Prabowo Ungkap Arahan Jokowi untuk Pemerintahannya

Nasional
Bantah PKS Soal Jokowi Sodorkan Namanya Diusung di Pilkada Jakarta, Kaesang: Bohong

Bantah PKS Soal Jokowi Sodorkan Namanya Diusung di Pilkada Jakarta, Kaesang: Bohong

Nasional
Diwarnai Demo Udara, KSAL Sematkan Brevet Kehormatan Penerbal ke 7 Perwira Tinggi

Diwarnai Demo Udara, KSAL Sematkan Brevet Kehormatan Penerbal ke 7 Perwira Tinggi

Nasional
Data PDN Tidak 'Di-back Up', DPR: Ini Kebodohan, Bukan Masalah Tata Kelola

Data PDN Tidak "Di-back Up", DPR: Ini Kebodohan, Bukan Masalah Tata Kelola

Nasional
Didesak Mundur dari Menkominfo Buntut Peretasan PDN, Budi Arie: Tunggu Saja

Didesak Mundur dari Menkominfo Buntut Peretasan PDN, Budi Arie: Tunggu Saja

Nasional
Dalam Rapat, DPR Tanyakan Isu Adanya Kelalaian Pegawai Telkom dalam Peretasan PDN

Dalam Rapat, DPR Tanyakan Isu Adanya Kelalaian Pegawai Telkom dalam Peretasan PDN

Nasional
Minta Literasi Bahaya Judi “Online” Digalakkan, Wapres: Jangan Sampai Kita Jadi Masyarakat Penjudi!

Minta Literasi Bahaya Judi “Online” Digalakkan, Wapres: Jangan Sampai Kita Jadi Masyarakat Penjudi!

Nasional
Menkominfo Berkelit Banyak Negara Diserang Ransomware, Dave: Penanganannya Hitungan Jam

Menkominfo Berkelit Banyak Negara Diserang Ransomware, Dave: Penanganannya Hitungan Jam

Nasional
Mandiri Jogja Marathon 2024 Kembali Digelar, Bangkitkan Semangat Keberlanjutan dan Ekowisata

Mandiri Jogja Marathon 2024 Kembali Digelar, Bangkitkan Semangat Keberlanjutan dan Ekowisata

Nasional
Alasan Safenet Galang Petisi Tuntut Budi Arie Mundur dari Menkominfo...

Alasan Safenet Galang Petisi Tuntut Budi Arie Mundur dari Menkominfo...

Nasional
PDNS Diretas, Jokowi Diingatkan Tak Jadikan Jabatan Menkominfo 'Giveaway'

PDNS Diretas, Jokowi Diingatkan Tak Jadikan Jabatan Menkominfo "Giveaway"

Nasional
Singgung Bantuan FBI, DPR Sebut Ada Harapan Data PDN Bisa Pulih

Singgung Bantuan FBI, DPR Sebut Ada Harapan Data PDN Bisa Pulih

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com