"Paling sedikit 6 dari 19 capim KPK yang lolos bermasalah," ujar Febri melalui pesan singkat, Kamis (13/8/2015).
ICW menelusuri rekam jejak capim KPK sejak 26 Juli 2015. Menurut dia, ada enam calon yang bermasalah dari sisi integritas dan prestasi dalam penindakan korupsi.
"Tidak hanya instansi hukum, beberapa dari instansi di luar itu," kata Febri.
Ia berharap, pada seleksi tahap keempat ini, pansel benar-benar memperhatikan catatan terhadap calon-calon tersebut. Pansel juga diminta mengoptimalkan informasi dari luar terkait para calon sebagai pertimbangan untuk meloloskannya pada tahap berikutnya.
"Sebaiknya pansel bisa mengoptimalkan informasi tentang kandidat yang masuk melalui pengaduan yang mereka kelola serta informasi hasil tracking," kata Febri.
19 orang lolos
Proses seleksi calon pimpinan KPK akan memasuki tahap terakhir. Juru Bicara Pansel KPK Betty Alisjahbana mengatakan, tes selanjutnya merupakan tes kesehatan dan wawancara yang akan dilakukan pada 24-26 Agustus 2015. Nantinya, mereka akan menjalani tes tahap empat secara paralel.
"Saat wawancara, mereka akan menghadapi sembilan orang yang berasal dari tim pansel. Materi yang akan ditanyakan pun berbeda-beda," ujarnya.
Nama-nama yang lolos tahap keempat nantinya akan diserahkan kepada Presiden Joko Widodo pada 31 Agustus 2015. Berikut 19 nama capim KPK yang lolos tes tahap ketiga:
1. Ade Maman Suherman (Ketua Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran Universitas Jenderal Soedirman)
2. Agus Rahardjo (Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintahan)
3. Alexander Marwata (Hakim Ad Hoc Tipikor PN Jakarta Pusat)
4. Brigjen Pol Basaria Panjaitan (Widyaiswara Madya Sespimti Polri)
5. Budi Santoso (Komisioner Ombudsman)
6. Chesna Fizetty Anwar (Direktur Kepatuhan Standard Chartered Bank)
7. Firmansyah TG Satya (Pendiri dan Direktur Intercapita Advisory, Consultant Strategic and Business, Investment Banking, Audit and Governance Risk Management)
8. Giri Suprapdiono (Direktur Gratifikasi KPK)
9. Mayjen TNI (Purn) Hendardji Soepandji (mantan Aspam KSAD)
10. Jimmly Asshiddiqie (Ketua DKPP)
11. Johan Budi SP (Pimpinan sementara KPK)
12. Laode Muhammad Syarif (Lektor Universitas Hasanuddin)
13. Mohammad Gudono (Ketua Komite Audit UGM dan Direktur Program Studi Magister Akuntansi FEB UGM)
14. Nina Nurlina Pramono (Direktur Eksekutif Pertamina Foundation)
15. Saut Situmorang (Staf Ahli Kepala BIN)
16. Sri Harijati (Direktur Perdata Jam Datun Kejaksaan Agung)
17. Sujanarko (Direktur pada Direktorat Pembinaan Jaringan Kerja Sama Antar Komisi dan Instansi KPK)
18. Surya Tjandra (pengacara publik)
19. Irjen Pol Yotje Mende (eks Kapolda Papua)