JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menggelar rapat terbatas untuk membahas komoditas timah, Kamis (25/6/2015) di Kantor Presiden, Jakarta. Jokowi yakin pada saatnya nanti timah Indonesia akan kembali berjaya di pasar dunia.
"Saya sangat optimistis bahwa kejayaan timah Indonesia sebagai komoditas andalan di pasar dunia bisa kita ambil, bisa kita kembalikan dengan catatan-catatan," ujar Jokowi.
Presiden mengatakan, saat ini harga timah di pasar dunia sedang mengalami penurunan. Ini akibat maraknya eskpor timah ilegal yang ditengarai banyak berasal dari Kepulauan Babel.
"Hari ini akan kita selesaikan hal-hal yang berkaitan dengan yang saya sampaikan tadi," kata Jokowi.
Berdasarkan pengamatan di lapangan, kata Jokowi, masalah penambangan timah di Indonesia muncul karena kurang baiknya koordinasi dan manajemen antara pemerintah provinsi, PT Timah, dan perusahaan swasta yang ikut mengelola. Menurut Jokowi, penambangan dan ekspor timah ilegal harus diatasi sehingga harga kembali normal dan Indonesia dapat menguasai pasar.
"Kalau bisa kita selesaikan, terutama yang berhubungan dengan illegal mining, kejayaan timah pada saat harga membaik bisa kita ambil," ungkap Jokowi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.