Fraksi Nasdem Berharap DPR Segera Bahas Calon Kapolri

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Fraksi Partai Nasdem di DPR, Johnny G Plate, mengatakan bahwa fraksinya ingin segera membahas pencalonan Komjen (Pol) Badrodin Haiti sebagai kepala Polri. Fraksi Nasdem beranggapan bahwa kekosongan Kapolri definitif dalam waktu lama dapat berdampak pada situasi keamanan nasional.

"Penundaan (pembahasan) Kapolri definitif akan berdampak pada kamtibmas kita. Di samping kita belum punya Kapolri, apalagi masalah terorisme muncul dan berkembang," kata Johnny, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (30/3/2015).

Ia mengatakan, anggota Badan Musyawarah (Bamus) dari Fraksi Nasdem selalu siap manakala rapat mengenai surat pengajuan Badrodin Haiti dari Presiden Joko Widodo akan dibahas. Akan tetapi, sampai hari ini belum ada undangan rapat Bamus.

Ia mendorong agar pimpinan DPR memberi respons cepat pada usulan Presiden yang menunjuk Badrodin sebagai calon tunggal kapolri. Kalaupun DPR ingin meminta penjelasan mengenai pembatalan pelantikan Komjen (Pol) Budi Gunawan sebagai Kapolri, hal itu ia sebut dapat dibahas sekaligus dalam rapat Bamus DPR.

"Ada banyak agenda DPR yang harus diselesaikan, di antaranya (penetapan) Kapolri," ujar Johnny.

Presiden Jokowi membatalkan pelantikan Budi Gunawan dan menunjuk Komjen Badrodin Haiti sebagai calon kapolri. Surat penunjukan Badrodin telah disampaikan pada DPR. Namun, DPR memberi respons dengan berencana mengembalikan surat penunjukan Badrodin sebagai kapolri.

DPR meminta pemerintah memberi penjelasan dibatalkannya pelantikan Budi yang telah menyelesaikan proses politik dan disetujui parlemen menjadi kapolri. Pemerintah menyatakan telah menyiapkan jawaban untuk DPR. Saat ini, pemerintah menunggu surat resmi dari DPR mengenai waktu dan ruang untuk memberikan penjelasan terkait pembatalan pelantikan Budi dan penunjukan Badrodin sebagai kapolri.