Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fahri Hamzah Persilakan Agung Laksono Safari Politik ke PKS

Kompas.com - 19/03/2015, 15:35 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera Fahri Hamzah tak mempermasalahkan rencana safari politik pengurus Partai Golkar kubu Agung Laksono ke PKS. Meski menjadi salah satu politisi PKS yang berseberangan dengan Golkar kubu Agung, Fahri tetap menganggap niat safari politik itu sebagai bentuk silaturahim.

"Silaturahim kan baik. Silakan saja roadshow. Masa gara-gara beda pendapat, kita pasang kuda-kuda," kata Fahri di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (19/3/2015).

Fahri yakin kalau Presiden PKS Anis Matta juga akan menyambut baik kunjungan Agung itu. Kendati demikian, Wakil Ketua DPR ini mengaku hingga saat ini masih belum ada komunikasi yang dilakukan oleh Agung kepada Anis Matta ataupun politisi PKS lainnya.

"Belum ada (komunikasi). Intinya kita terbuka, saya juga siap dikontak," ujarnya.

Setelah kepengurusannya diakui Kementerian Hukum dan HAM, Agung Laksono gencar melakukan safari politik. Sejauh ini, Agung sudah menemui Ketua Umum Nasdem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Hanura Wiranto, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan hasil Muktamar Surabaya Romahurmuziy, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, jajaran pengurus Partai Kebangkitan Bangsa, dan Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia PKPI.

Selanjutnya, Agung juga mengaku akan berkunjung ke Demokrat, Gerindra, dan PKS untuk melengkapi safari politiknya. Partai Gerindra sudah menolak safari politik yang akan dilakukan Agung. Sebab, Gerindra hanya mengakui kepengurusan Golkar yang dipimpin Aburizal Bakrie.

"Kalau dia datang (Agung) sebagai Ketua Umum Golkar tidak akan kita terima. Kalau sebagai pribadi, kita terima," kata Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon, di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (16/3/2015).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasal-pasal di RUU Penyiaran Dinilai Berupaya Mengendalikan dan Melemahkan Pers

Pasal-pasal di RUU Penyiaran Dinilai Berupaya Mengendalikan dan Melemahkan Pers

Nasional
Korban Meninggal akibat Banjir Lahar di Sumbar Kembali Bertambah, Total 62 Orang

Korban Meninggal akibat Banjir Lahar di Sumbar Kembali Bertambah, Total 62 Orang

Nasional
Indonesia Dukung Pembentukan Global Water Fund di World Water Forum Ke-10

Indonesia Dukung Pembentukan Global Water Fund di World Water Forum Ke-10

Nasional
Waisak 2024, Puan Ajak Masyarakat Tebar Kebajikan dan Pererat Kerukunan

Waisak 2024, Puan Ajak Masyarakat Tebar Kebajikan dan Pererat Kerukunan

Nasional
Jokowi Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak, Harap Kedamaian Selalu Menyertai

Jokowi Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak, Harap Kedamaian Selalu Menyertai

Nasional
Kementerian KKP Bantu Pembudidaya Terdampak Banjir Bandang di Sumbar

Kementerian KKP Bantu Pembudidaya Terdampak Banjir Bandang di Sumbar

Nasional
Jokowi Bakal Jadi Penasihatnya di Pemerintahan, Prabowo: Sangat Menguntungkan Bangsa

Jokowi Bakal Jadi Penasihatnya di Pemerintahan, Prabowo: Sangat Menguntungkan Bangsa

Nasional
Soal Jatah Menteri Demokrat, AHY: Kami Pilih Tak Berikan Beban ke Pak Prabowo

Soal Jatah Menteri Demokrat, AHY: Kami Pilih Tak Berikan Beban ke Pak Prabowo

Nasional
Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Nasional
Tak Setuju Istilah 'Presidential Club', Prabowo: Enggak Usah Bikin Klub, Minum Kopi Saja

Tak Setuju Istilah "Presidential Club", Prabowo: Enggak Usah Bikin Klub, Minum Kopi Saja

Nasional
1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com