Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sidharto, dari Ajudan Soekarno hingga Anggota Wantimpres Jokowi

Kompas.com - 19/01/2015, 13:00 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Presiden Joko Widodo melantik sembilan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Senin (19/1/2015). Pelantikan digelar di Istana Negara dan dihadiri beberapa pimpinan lembaga dan menteri Kabinet Kerja.

Salah satu anggota Wantimpres adalah Sidharto Danusubroto, politisi senior PDI Perjuangan. Berikut profil Sidharto seperti dikutip Litbang Kompas.

Lahir di Pandeglang, Banten, 11 Juni 1936

Pendidikan umum:
- SD Negeri Yogyakarta ( 1948 )
- SMP Negeri 1 ( 1952 )
- SMA Negeri 6, Yogyakarta ( 1955 )
- Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta ( 1962 )
- Kuliah di beberapa Perguruan Tinggi di Amerika ( 1965 )
- Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945, Jakarta ( 1965 )

Pendidikan khusus :
- Army Special Warfare, Fort Borg, AS
- Police Academy, Washington DC, AS
- Sekolah Staf dan Komando Kepolisian (Seskopol), Lembang ( 1970 )
- Sekolah Staf dan Komando Gabungan ABRI ( 1975 )

Perjalanan karier:
- Direktur PT Mekatama Raya (Iuran televisi)

Pemerintahan:
- Ajudan Presiden Soekarno ( 1966 - 1968 )

Legislatif:
- DPR dari PDIP ( 1999 - 2004 )

Keterlibatan dalam Organisasi :
- Ketua Pansus HAM Panitia Khusus dari Fraksi PDIP
- Anggota Bamus DPR RI dari Fraksi PDIP
- Anggota Sub Komisi Penertiban Aparatur Negara DPR RI dari Fraksi PDIP
- Anggota Baleg DPR RI dari Fraksi PDIP
- Anggota Komisi II dari Fraksi PDIP ( 1999 - 2002 )
- anggota Komisi I dari Fraksi PDIP ( 2002 )
- DPR dari PDIP ( 2004 - 2009 )

Keterlibatan dalam Organisasi :
- Wakil Ketua Komisi I dari Fraksi PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan)
- Ketua Pansus KKR Panitia Khusus dari Fraksi PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan)
- DPR dari ( 2009 - 2014 )

Jabatan di TNI/Polri:
- Ajudan Presiden Soekarno ( 1967 - 1968 )
- Kapolres Tangerang ( 1974 - 1975 )
- Kadispen Polri ( 1975 - 1976 )
- Direktur Interpol Indonesia ( 1976 - 1982 )
- Kas Komapta Polri ( 1982 - 1985 )
- Wakapolda Jawa Barat ( 1985 - 1986 )
- Kapolda Sumbagsel ( 1986 - 1988 )
- Kapolda Jawa Barat ( 1988 - 1991 )

Kegiatan lain:
- Ketua Umum Siswa OSIS SMA 6 dan 5 ( 1953 - 1954 )
- Anggota Senat Mahasiswa PTIK ( 1960 - 1961 )
- Pemimpin Umum Majalah ISIK ( Ikatan Sarjana Ilmu Kepolisian) ( 1961 )
- Anggota Senat Perwira Siswa Seskopol, ( 1969 - 1970 )
- Deputi Politik Balitbang PDI Perjuangan ( 1998 - 2003 )
 
Penghargaan:
- Bintang Bhayangkara Nararya

Keluarga:
- Sri Artiwi Sidarto (isteri)
- Anak: 5 orang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com