"Targetnya sampai hari ini, tanggal 25. Kalau sesuai target, ya besok bisa diketahui," ujar Ronny.
Namun, tambah Ronny, apabila temuan dalam penyidikan tersebut dinilai masih kurang, tim investigasi akan menambah waktu penyidikan. Dalam penyidikan kasus ini, tim investigasi tidak hanya mencari keterangan dari anggota TNI dan Polri yang terlibat insiden, tetapi juga saksi, dan masyarakat yang berada di sekitar lokasi kejadian. (Baca: Anggota TNI Ditembak Brimob di Batam, KSAD Temui Wakapolri)
"Kalau mereka (tim investigasi) sudah cukup, perlu dipercepat diberitahu ke media," kata Ronny.
Hingga saat ini, pihak TNI mau pun Polri masih menahan diri untuk memberikan keterangan terkait insiden di Batam. Kedua institusi masih menunggu hasil penyidikan tim investigasi.
Sebelumnya, sempat terjadi perbedaan kronologi kejadian antara yang dirilis oleh TNI AD dan Polda Kepulauan Riau. (Baca: Ini Kronologi Penembakan di Batam Versi TNI)
Seperti diketahui, satu hari setelah terjadinya insiden penembakan empat anggota TNI dari Batalyon 134, oleh tim gabungan Direktorat Kriminal Khusus Polda Kepulauan Riau, dan Brimob, pihak TNI dan Polri bersama-sama membentuk tim investigasi untuk menemukan penyebab dan kronologi terjadinya insiden tersebut.
Sebelumnya diberitakan, dalam peristiwa penembakan itu, empat orang anggota TNI Batalyon Infanteri 134 Tuah Sakti menjadi korban penembakan oleh anggota Brimob di Markas Komando (Mako) Brimobda Kepri.
Keempat anggota TNI yang tertembak di bagian pahanya itu adalah Pratu Ari Kusdiyanto yang merupakan anggota kesehatan Kompi Markas Yonif 134/TS, dan Prada Hari Sulistiyo selaku anggota kompi bantuan Yonif 134/TS, Praka Eka Basri anggota Kompi, dan Pratu Eko anggota Kompi Markas.
Insiden ini terjadi ketika anggota Polda Kepri dan Brimobda Kepri melakukan penggerebekan di salah satu gudang solar yang terletak di Jalan Trans Barelang Tambesi Batu Aji, Batam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.