"Teman-teman wilayah yang saat ini telah melakukan silaturahim sebanyak 28 DPW, seluruhnya sepakat dan mendukung keputusan DPP yang diselenggarakan pada malam tadi," ujar Ketua DPW Banten Mardiono dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (10/9/2014).
Dalam jumpa pers itu, hadir para pengurus DPW PPP, di antaranya Ketua DPW Sulawesi Selatan Amir Uskara, Ketua DPW Kalimantan Barat Ahmadi Usman, Ketua DPW Nusa Tenggara Timur Yahidin Umar, dan Sekretaris DPW Kalimantan Timur Awaludin Noor.
Mardiono mengungkapkan, pencopotan terhadap Suryadharma itu adalah tindak lanjut dari permintaan kader di daerah yang menginginkan marwah PPP kembali. Kader di daerah, kata dia, meminta hal itu setelah Suryadharma ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi penyelenggaraan haji oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sewaktu menjabat Menteri Agama.
"Apa yang diputuskan oleh rekan-rekan DPP bukan didasari pada rasa ketidaksukaan pribadi kepada Ketum, tapi ini semata karena kecintaan terhadap beliau agar fokus menjalani kasus hukum yang menimpanya," ucap Mardiono.
PPP menyelenggarakan rapat pengurus harian pada Selasa malam hingga Rabu dini hari tadi. Di dalam rapat itu diputuskan Suryadharma dicopot dari posisinya sebagai Ketua Umum. Suryadharma melakukan walk out dan tidak menerima pencopotannya itu.
Saat ini, posisi Ketua Umum dipegang oleh Emron Pangkapi yang diberi tugas menjadi Pelaksana Tugas Ketua Umum. Nantinya Emron bertugas menjalankan musyawarah kerja nasional (mukernas) sebagai persiapan pelaksanaan muktamar untuk mencari ketua umum baru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.