Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Admin www.kabinetrakyat.org Yakin Usul Menteri ke Jokowi Bukan Titipan

Kompas.com - 04/09/2014, 15:39 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Administrator situs www.kabinetrakyat.org Muhammad Rahman memastikan bahwa 42 nama yang diusulkan masuk ke dalam kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla bukan titipan pihak tertentu.

"Kami independen, usulan nama ini bukanlah titipan siapa-siapa," ujar dia usai memberikan 42 nama yang dijaringnya melalui situs itu ke Jokowi langsung di kantor Balaikota, Jakarta, Kamis (4/9/2014) pagi.

Pertama, kata Rahman, relawan pembuat situs tersebut sepakat dengan konsep pembentukan kabinet tanpa didasarkan pada transaksional antara kelompok kepentingan. Atas dasar itu pula, situs penjaring kandidat menteri dibuat. Kedua, nama-nama itu diperoleh melalui sistem pemilihan satu akun Facebook untuk satu pos kementerian. Masyarakat yang punya akun Facebook dapat dengan bebas memilih nama kandidat menteri sesuai aspirasinya.

"Pemilih kan dengan mudah menelisik rekam jejak mereka, bagaimana kemampuannya dan layak atau tidak sebagai menteri," lanjut dia.

Ketiga, kata Rahman, relawan sama sekali tak berkomunikasi dengan kandidat yang masuk ke dalam usulan menteri selama proses polling. Komunikasi baru dilakukan ketika polling selesai.

"Komunikasi itu pun sebatas pengenalan visi dan misi dia jika terpilih menjadi menteri. Itu saja. Sebagian sudah kami komunikasikan," ujar Rahman.

Rahman berharap, usulan 42 nama kandidat menteri itu dijadikan pertimbangan oleh Joko Widodo-Jusuf Kalla dalam pembentukan kabinet. Menurutnya, usulan itu merupakan bentuk partisipasi rakyat mengawal jalannya pemerintahan sesuai oleh keinginan Jokowi.

Sebelumnya, relawan di balik situs penjaring nama menteri, yakni www.kabinetrakyat.org, memberikan 42 nama kandidat menteri pada Jokowi, Kamis pagi. Nama-nama itu didapat dari polling sejak 27 Juli 2014 pukul 03.00 WIB hingga 4 September 2014 pukul 00.01 WIB.

Berikut daftar 42 kandidat calon menteri yang dipilih terbanyak,

1. Menteri Pendidikan Nasional : Anies Baswedan dengan 3032 pemilih,

2. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral : Poltak Sitanggang dengan 2753 pemilih,

3. Menteri Perindustrian : Dahlan Iskan dengan 2604 pemilih,

4. Jaksa Agung : Abraham Samad dengan 2559 pemilih,

5. Menteri Sekretaris Negara : Maruarar Sirait 2534 pemilih,

6. Menteri Kesehatan : Ribka Tjibtaning 2379 pemilih,

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Para 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah serta Deretan Aset yang Disita

Para "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah serta Deretan Aset yang Disita

Nasional
Soal Kelas BPJS Dihapus, Menkes: Dulu 1 Kamar Isi 6-8 Orang, Sekarang 4

Soal Kelas BPJS Dihapus, Menkes: Dulu 1 Kamar Isi 6-8 Orang, Sekarang 4

Nasional
Babak Baru Kasus Vina Cirebon: Ciri-ciri 3 Buron Pembunuh Diungkap, Mabes Polri Turun Tangan

Babak Baru Kasus Vina Cirebon: Ciri-ciri 3 Buron Pembunuh Diungkap, Mabes Polri Turun Tangan

Nasional
Wacana Kabinet Gemuk: Kemunduran Reformasi Birokrasi?

Wacana Kabinet Gemuk: Kemunduran Reformasi Birokrasi?

Nasional
Gaya Pemerintahan Prabowo Diharap Tidak Satu Arah Seperti Orde Baru

Gaya Pemerintahan Prabowo Diharap Tidak Satu Arah Seperti Orde Baru

Nasional
Gaya Kepemimpinan Prabowo yang Asli

Gaya Kepemimpinan Prabowo yang Asli

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Anggap Pernyataan Prabowo Berbahaya | Ketua KPU Jelaskan Tudingan Gaya Hidup 'Jetset'

[POPULER NASIONAL] PDI-P Anggap Pernyataan Prabowo Berbahaya | Ketua KPU Jelaskan Tudingan Gaya Hidup "Jetset"

Nasional
Prabowo Ogah Pemerintahannya Diganggu, PKB Ingatkan 'Checks and Balances'

Prabowo Ogah Pemerintahannya Diganggu, PKB Ingatkan "Checks and Balances"

Nasional
Prabowo Yakin Pemerintahannya Lanjutkan Proyek IKN dengan APBN

Prabowo Yakin Pemerintahannya Lanjutkan Proyek IKN dengan APBN

Nasional
Tanggal 20 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 20 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pakar Pertanyakan KPK yang Belum Tahan Bupati Mimika Meski Kasasi Sudah Diputus

Pakar Pertanyakan KPK yang Belum Tahan Bupati Mimika Meski Kasasi Sudah Diputus

Nasional
5 Catatan PDI-P terhadap RUU Kementerian, Harus Perhatikan Efektivitas dan Efisiensi

5 Catatan PDI-P terhadap RUU Kementerian, Harus Perhatikan Efektivitas dan Efisiensi

Nasional
Analis: TNI AL Butuh Kapal Selam Interim karena Tingkat Kesiapan Tempur Tak Dapat Diandalkan

Analis: TNI AL Butuh Kapal Selam Interim karena Tingkat Kesiapan Tempur Tak Dapat Diandalkan

Nasional
Mulai Rangkaian Rakernas dengan Nyalakan Api dari Mrapen, PDI-P: Semoga Kegelapan Demokrasi Bisa Teratasi

Mulai Rangkaian Rakernas dengan Nyalakan Api dari Mrapen, PDI-P: Semoga Kegelapan Demokrasi Bisa Teratasi

Nasional
Pertamina Patra Niaga Jamin Ketersediaan Avtur untuk Penerbangan Haji 2024

Pertamina Patra Niaga Jamin Ketersediaan Avtur untuk Penerbangan Haji 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com