Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Transisi: Kabinet Bukan soal Kurus dan Gemuk

Kompas.com - 26/08/2014, 11:24 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Deputi Tim Transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla, Hasto Kristiyanto, menilai tidak tepat jika wacana arsitektur kabinet hanya dipandang dari pendekatan komposisi "kurus-gemuk". Menurut Hasto, hal yang harus dibenahi saat ini adalah saling tumpang-tindih fungsi antara satu kementerian dan kementerian lain.

"Atas dasar hal tersebut, maka struktur kabinet yang menjadi opsi bagi presiden terpilih Joko Widodo tidak bisa dinilai dari posturnya kurus atau gemuk, namun bagaimana efektivitas pemerintahan secara keseluruhan," kata Hasto melalui keterangan pers, Selasa (26/8/2014) pagi.

Dia mencontohkan, saat ini terlalu banyak kementerian yang berfokus pada pemberantasan kemiskinan. Hal ini merupakan sebuah tujuan dan fungsi yang baik, tetapi tidak diikuti dengan praktik dan kinerja yang baik pula di lapangan. Menurut Hasto, pemberantasan kemiskinan menjadi tugas pokok dan fungsi dari sekian banyak kementerian, akibatnya justru tidak fokus. Dana pemberantasan kemiskinan selalu naik, tetapi kemiskinan faktual meningkat.

Oleh karena itu, menurut Hasto, tim transisi tengah memetakan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) berbagai kementerian bagi jalannya pemerintahan. Dengan pemetaan tupoksi tersebut, Wakil Sekretaris Jenderal PDI-P ini yakin bahwa setiap kementerian bisa menampilkan organisasi yang bekerja dan bertindak cepat.

"Janji untuk mewujudkan pemerintahan yang efektif, pemerintahan yang bersih, dan bekerja satu-satunya untuk kepentingan rakyat menuntut tingginya integrasi vertikal dan horizontal di setiap jajaran kementerian," kata Hasto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com