Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selip Lidah, Prabowo Salah Sebut Kepanjangan PKS

Kompas.com - 04/07/2014, 03:18 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Jemaat kebaktian yang memadati Plenary Hall Jakarta Convention Centre (JCC), Kamis (3/7/2014) malam, mendadak riuh ketika mendengarkan paparan calon presiden Prabowo Subianto. Prabowo "selip" lidah saat menyebutkan kepanjangan nama salah satu partai pendukungnya.

"Yang terhormat Bapak Anis Matta, Presiden Partai Keadilan Sosial," kata Prabowo mengawali sambutannya, di acara Kebaktian dan Perayaan Isa Almasih itu. Keriuhan para hadirin langsung menyadarkan Prabowo. "Maaf.. Maaf.. Maksud saya, Partai Keadilan Sejahtera. Maklum, saya sudah agak linglung. Lupa hari, pun lupa tanggalnya," kata Prabowo terkekeh.

Namun, adegan "selip" lidah ini tak mengganggu paparan Prabowo selanjutnya. Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini pun menyatakan koalisi partainya dengan PKS dan partai-partai lain pengusung pasangan Prabowo-Hatta Rajasa akan membawa kesejukan.

Koalisi itu, kata Prabowo, memayungi beragam unsur yang sama-sama menyadari bahwa kepribadian bangsa tak bisa dipisahkan dari Pancasila dan UUD 1945. "(Inilah) bangsa kita, yang sebelumnya disebut Anis Matta ditakdirkan sebagai bangsa yang terdiri dari berbagai kelompok, etnis, suku, ras, agama, dan adat. Itulah Indonesia," kata Prabowo.

Prabowo pun mengajak para hadirin kegiatan perayaan kenaikan Isa Almasih dan Pantekosta ini untuk terus berkampanye dengan cara yang sopan dan baik. Ia pun meminta para simpatisannya untuk tak mengganggap kompetitor sebagai lawan.

"Koalisi Merah Putih terus berusaha dalam tekad memperjuangkan keadilan dan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia. Kita ini satu keluarga besar, Indonesia," ujar Prabowo. Selain Anis, hadir pula dalam acara ini antara lain Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo dan Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Nasional
Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Nasional
KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

Nasional
Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Nasional
Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Nasional
56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com