JAKARTA, KOMPAS.com — Politisi Partai Golkar Andi Sinulingga menduga Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie telah dipengaruhi oleh tim pemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa agar memecat kader Golkar yang mendukung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Langkah itu dinilai untuk mencegah meningkatnya dukungan dari kader Golkar kepada Jokowi-JK.
“Saya kira Bang Ical ditekan oleh kubu Prabowo-Hatta agar suara-suara Golkar tidak banyak mengalir ke pasangan Jokowi-JK, ” kata Andi dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (25/6/2014).
Andi mengatakan, kubu Prabowo-Hatta tengah panik mengalahkan lawan politiknya. Apalagi, mereka yang mendukung Jokowi-JK bisa membawa gerbong Golkar. Mereka yang dipecat adalah Ketua DPP Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita, Wakil Bendahara DPP Golkar Nusron Wahid, serta Poempida Hidayatulloh. Mereka tercatat sebagai anggota DPR dari Partai Golkar.
“Mereka panik karena Bang Ical membawa gerbong kosong,” ucapnya.
Dengan pemecatan itu, Andi menganggap Aburizal telah ingkar janji bahwa tidak akan memecat kader Golkar yang tidak satu suara dengan partainya dalam pilpres. Aburizal, kata dia, hanya mempersilakan kadernya untuk mengundurkan diri dari jabatan struktural jika arah dukungannya tidak sejalan dengan keputusan partai.
“Sebelumnya Bang Ical secara tegas bilang bahwa tidak akan pecat kader Golkar dari organisasi. Kenapa sekarang malah ingkar janji?" ujar Andi dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (25/6/2014).
"Aneh, kalau kader Golkar beda pandangan dipecat, kader koruptor malah dibela dan diberi tempat,” pungkas Andi.
Sebelumnya, Agus, Nusron, dan Poempida akan melakukan sejumlah upaya untuk mendapatkan keanggotaannya kembali di partai berlambang pohon beringin itu. Mereka menilai, keputusan pemecatan tidak sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga partai. (baca: Dipecat, Tiga Kader Golkar Siap Tempuh Langkah Hukum)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.