Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nurhayati: Kader Demokrat Dukung Prabowo-Hatta karena Prihatin

Kompas.com - 18/06/2014, 12:05 WIB
Meidella Syahni

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR Nurhayati Ali Assegaf mengatakan, dukungan sejumlah anggota Fraksi Demokrat kepada pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa merupakan sikap pribadi. Ia menilai dukungan mereka berangkat dari rasa prihatin kepada pasangan ini yang kerap diterpa kampanye hitam.

"Ini hampir sama dengan Pak Susilo Bambang Yudhoyono pada Pemilihan Presiden 2004. Banyak kampanye hitam dan fitnah," ujar Nurhayati di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (18/6/2014).

Selain itu, menurut Nurhayati, dukungan diberikan lantaran Prabowo-Hatta menyatakan akan melanjutkan program Presiden SBY. Dalam menyusun program, kata dia, SBY tidak serta-merta membuat program sendiri, tetapi mempertimbangkan program pemerintah sebelumnya.

Meski demikian, ujar dia, Demokrat tetap memberikan keleluasaan kepada kadernya untuk memilih. "Itulah indahnya Demokrat. Kita menghargai hak mereka sebagai individu. Namun, partai hingga kini masih tetap netral, termasuk Pak SBY juga tetap netral," pungkasnya.

Sebelumnya, Juru Bicara Demokrat Ruhut Sitompul mengatakan, sebagian besar yang mendukung Prabowo-Hatta adalah anggota Fraksi Demokrat yang gagal melenggang ke Senayan untuk periode 2014-2019. Mereka, kata Ruhut, tengah usaha untuk mendapatkan jabatan jika Prabowo-Hatta terpilih. (baca: Ruhut: Prabowo-Hatta Didukung Caleg Gagal Demokrat yang Lagi Usaha)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDN Diretas, Puan: Pemerintah Harus Jamin Hak Rakyat atas Keamanan Data Pribadi

PDN Diretas, Puan: Pemerintah Harus Jamin Hak Rakyat atas Keamanan Data Pribadi

Nasional
TB Hasanuddin Titipkan 'Anak' Bantu BSSN Buru 'Hacker' PDN

TB Hasanuddin Titipkan "Anak" Bantu BSSN Buru "Hacker" PDN

Nasional
Prabowo Ungkap Arahan Jokowi untuk Pemerintahannya

Prabowo Ungkap Arahan Jokowi untuk Pemerintahannya

Nasional
Bantah PKS Soal Jokowi Sodorkan Namanya Diusung di Pilkada Jakarta, Kaesang: Bohong

Bantah PKS Soal Jokowi Sodorkan Namanya Diusung di Pilkada Jakarta, Kaesang: Bohong

Nasional
Diwarnai Demo Udara, KSAL Sematkan Brevet Kehormatan Penerbal ke 7 Perwira Tinggi

Diwarnai Demo Udara, KSAL Sematkan Brevet Kehormatan Penerbal ke 7 Perwira Tinggi

Nasional
Data PDN Tidak 'Di-back Up', DPR: Ini Kebodohan, Bukan Masalah Tata Kelola

Data PDN Tidak "Di-back Up", DPR: Ini Kebodohan, Bukan Masalah Tata Kelola

Nasional
Didesak Mundur dari Menkominfo Buntut Peretasan PDN, Budi Arie: Tunggu Saja

Didesak Mundur dari Menkominfo Buntut Peretasan PDN, Budi Arie: Tunggu Saja

Nasional
Dalam Rapat, DPR Tanyakan Isu Adanya Kelalaian Pegawai Telkom dalam Peretasan PDN

Dalam Rapat, DPR Tanyakan Isu Adanya Kelalaian Pegawai Telkom dalam Peretasan PDN

Nasional
Minta Literasi Bahaya Judi “Online” Digalakkan, Wapres: Jangan Sampai Kita Jadi Masyarakat Penjudi!

Minta Literasi Bahaya Judi “Online” Digalakkan, Wapres: Jangan Sampai Kita Jadi Masyarakat Penjudi!

Nasional
Menkominfo Berkelit Banyak Negara Diserang Ransomware, Dave: Penanganannya Hitungan Jam

Menkominfo Berkelit Banyak Negara Diserang Ransomware, Dave: Penanganannya Hitungan Jam

Nasional
Mandiri Jogja Marathon 2024 Kembali Digelar, Bangkitkan Semangat Keberlanjutan dan Ekowisata

Mandiri Jogja Marathon 2024 Kembali Digelar, Bangkitkan Semangat Keberlanjutan dan Ekowisata

Nasional
Alasan Safenet Galang Petisi Tuntut Budi Arie Mundur dari Menkominfo...

Alasan Safenet Galang Petisi Tuntut Budi Arie Mundur dari Menkominfo...

Nasional
PDNS Diretas, Jokowi Diingatkan Tak Jadikan Jabatan Menkominfo 'Giveaway'

PDNS Diretas, Jokowi Diingatkan Tak Jadikan Jabatan Menkominfo "Giveaway"

Nasional
Singgung Bantuan FBI, DPR Sebut Ada Harapan Data PDN Bisa Pulih

Singgung Bantuan FBI, DPR Sebut Ada Harapan Data PDN Bisa Pulih

Nasional
Sentil BSSN yang Sudah Prediksi Serangan Ransomware di 2024, Sukamta: Kayak Mama Lauren

Sentil BSSN yang Sudah Prediksi Serangan Ransomware di 2024, Sukamta: Kayak Mama Lauren

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com