Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Siapkan Visi-Misi Capres

Kompas.com - 10/04/2014, 19:09 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Joko Widodo, mengatakan, ia tengah menyiapkan visi dan misinya sebagai capres. Visi dan misi akan disampaikan pada waktu yang tepat.

"Nanti satu-satu saya sampaikan, tidak langsung. Pertaniannya seperti apa, energinya seperti apa," ujar Jokowi di luar pagar Balaikota Jakarta, Kamis (10/4/2014).

Jokowi enggan menyebutkan siapa saja tim penyusun visi dan misi tersebut. Namun, Jokowi menegaskan bahwa selain oleh tim, dirinya juga terlibat langsung dalam penyusunan tersebut. "Sabar saja. Semuanya kok ditanya. Jangan dibongkar semua, dong," ujarnya.

Sejak mendeklarasikan diri sebagai capres dari PDI-P, Jokowi belum menyampaikan visi dan misinya. Selama ini Jokowi selalu menolak black campaign dan lebih memilih adu visi dan misi. Wartawan kerap mempertanyakan hal ini. Bagaimana mau adu visi dan misi jika Jokowi saja belum punya?

Saat kampanye di Lampung, Jokowi mengatakan bahwa manajemen pertanian di Indonesia buruk. Seharusnya, kata Jokowi, sektor tani di Indonesia saja mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Jokowi memberikan contoh sebuah desa di Boyolali, Jawa Tengah, sebagai penghasil buah pepaya. Karena petani di sana tidak mempersiapkan jalur distribusi pascapanen, hampir 90 persen komoditas berakhir di tempat sampah karena busuk.

"Manajemen tani itu harus diperhatikan. Mereka memang diberi bimbingan nanam sebelumnya, tapi masak pascapanennya tidak disiapkan. Harusnya disiapin. Bisa dijadikan jus, misalnya," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com