Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Parkir Mobil, Ketua Komisi III Baru Selalu Marah Saat Diingatkan

Kompas.com - 08/10/2013, 17:31 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Saat disahkan sebagai Ketua Komisi III DPR RI, Pieter C Zulkifli Simabuea sempat disinggung oleh Wakil Ketua DPR RI Pramono Anung mengenai tindakannya yang kerap memakai tempat parkir pimpinan DPR RI untuk memarkirkan mobilnya.

Ulahnya ini juga sempat dikeluhkan petugas pengamanan dalam (Pamdal) Kompleks Gedung Parlemen.

Pasalnya, Pieter kerap marah ketika coba diingatkan. Seorang petugas Pamdal yang menolak dituliskan namanya menuturkan, Pieter sering kali memarkir mobil BMW X6 hitam dengan pelat nomor B 2 YD di lahan parkir pimpinan DPR.

Sejumlah petugas kerap mengingatkan bahwa lahan parkir tersebut khusus untuk pimpinan DPR dan MPR. Namun, bukannya memindahkan mobil, Pieter malah membalasnya dengan omelan.

KOMPAS.com/Indra Akuntono Pieter C Zulkifli Simabuae saat menerima palu Ketua Komisi III DPR dari Wakil Ketua DPR Pramono Anung, Selasa (8/10/2013). Pieter resmi menjadi Ketua Komisi III menggantikan Gede Pasek Suardika.

"Itu mobilnya Pak Pieter, orang (Fraksi) Demokrat. Ah, kita mah orang kecil, kita ingetin malah kita yang didamprat," kata seorang petugas Pamdal Kompleks Gedung Parlemen, Selasa (8/10/2013) sore.

Merasa tegurannya tak pernah diindahkan, para petugas Pamdal akhirnya memilih membiarkan Pieter memarkirkan mobil mewahnya tersebut. Menurut para petugas Pamdal, Pieter selalu menyetir sendiri tanpa bantuan sopir pribadi.

"Dia (Pieter) sering markir di situ. Ya gimana, kalau ditegur malah kita yang diomelin. Kan dia (Pieter) anggota (DPR)," tuturnya.

Dalam rapat pengesahan Ketua Komisi III, Pramono Anung yang memimpin rapat menyampaikan "pesan khusus". Setelah menjadi Ketua Komisi III, Pieter diminta tidak memarkirkan kendaraan pribadinya di tempat parkir khusus pimpinan DPR.

"Setelah jadi Ketua Komisi, Pak Pieter jangan parkir mobil di tempat pimpinan. Saya bingung, ini mobil BMW mobilnya siapa, saya begitu mau parkir jadi bingung, dan sekarang saya baru tahu kalau itu mobilnya Pak Pieter," kata Pramono.

Mendengar itu, Pieter sontak tertunduk sambil menahan tawanya. Sementara anggota yang lain ikut berceletuk.

"Pimpinan, mungkin ini pesan agar Ketua Komisi diberikan tempat parkir khusus," kata anggota Komisi III dari Fraksi PKS, Nasir Djamil.

Bantah

Pieter membantah sering mendamprat petugas Pengamanan Dalam (Pamdal) saat diingatkan bahwa ia memarkir mobil pribadinya di tempat yang salah.

Sebaliknya, ia mengaku selalu akrab dengan semua Pamdal yang bertugas di Kompleks Gedung Parlemen (baca: Ketua Komisi III Bantah Sering Marahi Pamdal)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com