Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Anies Baswedan Memutuskan Ikut Konvensi...

Kompas.com - 28/08/2013, 17:32 WIB
Ingki Rinaldi

Penulis


KOMPAS.com
— Tanggal 26 Agustus hanya ada 671 kicauan di media sosial Twitter yang menggunakan nama ”Anies Baswedan”. Sehari kemudian jumlahnya sudah melonjak drastis menjadi 6.049 kali.

Hal yang sama terjadi untuk pengejaan nama Anies tanpa ”e”, yakni ”Anis Baswedan”. Hanya tercatat sejumlah 23 kali penggunaan pada 26 Agustus, menjadi 620 kali pada 27 Agustus berdasarkan catatan aplikasi Topsy.

Penyebabnya adalah keputusan Anies untuk mengikuti Konvensi Partai Demokrat. Seperti diwartakan laman Kompas.com, Anies pada Selasa (27/8/2013) telah mengikuti pra-Konvensi Demokrat yang menjadi rangkaian sebelum konvensi.

Anies kemudian mengatakan, dirinya sudah mantap menjadi calon presiden dari Partai Demokrat. Keputusan Anies mengundang beragam komentar, mulai dari menyesali, mempertanyakan, hingga mendukung.

Salah satunya datang dari organisasi 1000 guru lewat akun @1000_guru yang menulis: ”Serius Pak Anis Baswedan ikut konvensi Capres Demokrat? :(”.

Organisasi 1000 guru merupakan kegiatan yang mengajak para pendidik muda agar lebih memperhatikan aktivitas pendidikan di pedalaman dan kawasan perbatasan. Adapun Anies Baswedan merupakan pelopor gerakan Indonesia Mengajar yang lebih kurang senapas dengan aktivitas 1000 guru itu.

Didi Ardiansyah di akun @ardian1972 berkicau: ”Kalau konvensi demokrat memilih Anis Baswedan, Jokowi dpt lawan setimpal. Siapapun yg menang, rakyat yg diuntungkan, keduanya pemimpin baik”. Adapun akun @isndr berkicau: ”Kok jadi agak gimanaaaa gitu liat Anis Baswedan ikut konvensi”.

Beragam komentar ini membuat Anies memublikasikan 29 kicauan dalam akun Twitter @aniesbaswedan yang diberinya tagar #turuntangan. Intinya, tentang alasannya menerima undangan Partai Demokrat yang salah satunya tergambar dalam kicauan berbunyi: ”3. Sy diundang bkn utk jd pengurus partai, tp utk diseleksi & dicalonkan utk di pemerintahan, utk ikut urus negara. #turuntangan”.

Selain itu, sejumlah pengguna Twitter juga mengunggah tautan tulisan presenter dan komedian Pandji Pragiwaksono berjudul Anies Baswedan. Inti tulisan Pandji itu menjawab sejumlah pertanyaan, seperti kenapa harus Partai Demokrat, kenapa harus sekarang, kemungkinan menang, dan sebagainya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Bingung Mau Siapkan Jawaban

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Bingung Mau Siapkan Jawaban

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Nasional
Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Nasional
Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Nasional
Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Nasional
Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Nasional
Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Nasional
Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Nasional
Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Nasional
Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com