JAKARTA, KOMPAS.com — Kabar dukacita datang dari Wakil Kementerian Hukum dan HAM (Kemenhuk dan HAM), Denny Indrayana. Ayah beliau, Asep Hidayat, meninggal dunia sekitar jam 10.30, Kamis (1/8/2013) di Pacet, Cianjur, Jawa Barat.
Kabar tersebut datang saat Denny menjadi salah satu narasumber dalam diskusi bulanan bersama awak media di Kantor Kemenhuk dan HAM, Jakarta, dengan judul "Obral Remisi Koruptor No, PP 99 Yes". Meski sudah menerima kabar duka tersebut, Denny yang menjadi pembicara pertama dalam diskusi tersebut tetap berupaya menjelaskan materi tentang jawaban Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait permohonan uji materiil terhadap PP No 99/2013.
Namun, sebelum menyampaikan penjelasan tentang jawaban presiden, Denny mengatakan, dirinya hanya dapat menjelaskannya secara singkat.
"Saya tidak bisa lama. Jadi harus dipercepat (pemberian materinya) karena saya baru dapat berita bapak saya meninggal," ujar Denny dengan raut wajah sedih.
Setelah selesai memberikan penjelasan sekitar 10-15 menit dengan cepat, Denny langsung keluar dari ruang diskusi. Namun, dia juga sempat bersalaman dan mendapat pelukan belasungkawa dari para pembicara lainnya.
Diskusi tersebut dihadiri oleh Kepala Badan Narkotika Nasional Komjen (Pol) Anang Iskandar, Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi (PPATK) Muhammad Jusuf, Juru Bicara KPK Johan Budi SP, dan Pakar Hukum Universitas Indonesia Gandjar Laksamana.
Berdasarkan informasi dari Humas Kemenhuk dan HAM, ayah Denny (60) tersebut meninggal dunia akibat sakit dan telah berusia tua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.