Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Wajah Baru Fraksi PKS di Parlemen

Kompas.com - 23/05/2013, 18:37 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Di pengujung masa kerja anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melakukan rotasi antar-komisi anggotanya. Rotasi ini dilakukan untuk tujuan tertentu, mengawal isu, atau sekadar menyegarkan anggota fraksi tersebut. Sebelumnya diberitakan, dua politisi PKS Fahri Hamzah dan Nasir Djamil dirotasi ke Komisi III.

Adapun Fahri dan Nasir sebenarnya bukanlah orang baru di Komisi III yang bermitra kerja dengan Polri, Kejaksaan, dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu. Keduanya sempat menduduki posisi Wakil Ketua Komisi III dan pernah memberikan pernyataan keras mengkritik KPK.

Sekretaris Fraksi PKS Abdul Hakim menjelaskan, kedua anggotanya itu ditempatkan di Komisi III DPR karena ada pembahasan sejumlah isu krusial di Komisi III, seperti RUU Kejaksaan, RUU KUHAP, dan RUU KUHP. "Paling mendasar memang itu, kami membutuhkan teman-teman yang memahami penegakan hukum," ujar Hakim.

Berikut adalah komposisi baru Fraksi PKS di DPR yang terhitung aktif mulai 21 Mei 2013.

Komisi I:
A. Mustafa Kamal (Kapoksi)
B. Mahfudz Siddiq (Ketua Komisi)
C. Budiyanto, menggantikan mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq
D. Mohammad Syafan (Badan Anggaran, menggantikan Idris Luthfi)
E. Mardani Ali Sera

Komisi II:
A. Agus Punomo (Kapoksi)
B. Gamari
C. TB Soenmandjaja
D. Jazuli Juwaini (menggantikan Rahman Amin)
E. Aus Hidayat Nur

Komisi III:
A. Aboe Bakar Al Habsyi (Kapoksi)
B. Muzzammil Yusuf (Wakil Ketua)
C. Fahri Hamzah (menggantikan Indra)
D. Adang Daradjatun (Badan Anggaran)
E. Bukhori Yusuf                                                                                                                                                                                                F. M Nasir Djamil

Komisi IV:
A. Nabiel Al Musawa (Kapoksi)
B. Rahman Amin (menggantikan Abdul Hakim)
C. Ma'mur Hasanuddin
D. Hermanto
E. Akbar Zulfakar (menggantikan Tamsil Linrung)

Komisi V:
A. Sigit Sosiantomo (Kapoksi)
B. Yudi Widiana Adia (Badan Anggaran)
C. Chairul Anwar
D. Abdul Hakim (menggantikan Mohammad Syahfan)
E. Mahfudz Abdurrahman

Komisi VI:
A. Zulkieflimansyah (menggantikan Mohammad Sohibul Iman)
B. Refrizal (Kapoksi)
C. Memed Sosiawan (Badan Anggaran)
D. Sugihono Karyosuwondo
E. Arif Minardi (menggantikan Yan Herizal)

Komisi VII:
A. Yan Herizal (menggantikan Achmad Riyaldi)
B. Muhammad Idris Luthfi (Badan Anggaran, menggantikan Fahri Hamzah)
C. Asmin Amin (menggantikan Andi Rahmat)
D. Rofi Munawar (Kapoksi)
E. Nurhasan Zaidi

Komisi VIII:
A. Ledia H Amaliah (Kapoksi, Wakil Ketua)
B. Raihan Iskandar (menggantikan Jazuli Juwaini)
C. Abdul Azis Suseno
D. Hidayat Nurwahid

Komisi IX:
A. Anshory Siregar (Kapoksi)
B. Wirianingsih (menggantikan Arif Minardi)
C. Zuber Safawi
D. Indra (menggantikan Iskan Qalba Lubis)
E. Martri Agoeng (Badan Anggaran)

Komisi X:
A. Rohmani
B. Ahmad Zainuddin (Kapoksi)
C. Tamsil Linrung (Badan Anggaran, menggantikan Akbar Zulfakar)
D. Surahman Hidayat
E. Herlini Amran

Komisi XI:
A. Iskan Qolba Lubis (Kapoksi, menggantikan Kemal Azis Stamboel)
B. Andi Rahmat (Wakil Ketua, menggantikan Zulkieflimansyah)
C. Muhammad Firdaus
D. Tossy Aryanto
E. Ecky Awal Mucharam (Badan Anggaran)

Badan Musyawarah:
A. Hidayat Nur Wahid
B. Abdul Hakim
C. Mustafa Kamal
D. Fahri Hamzah
E. Ecky Awal Mucharam
F. Herlini Amran

Badan Urusan Rumah Tangga:
A. Rahman Amin
B. Ansory Siregar gantikan Mohammad Syahfan
C. Abdul Azis Suseno
D. Hermanto (Kapoksi)
E. Herlini Amran

Badan Kehormatan:
A. Mustafa Kamal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com