Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, PKS Serahkan Daftar Caleg ke KPU

Kompas.com - 09/04/2013, 10:54 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah merampungkan daftar calon anggota legislatif sementara (DCS). Menurut rencana, PKS akan menyerahkan DCS pada hari ini, Selasa (9/4/2013), ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Hal itu disampaikan Ketua DPP PKS Hidayat Nur Wahid saat dihubungi, Selasa pagi.

"Insya Allah hari ini PKS akan daftar ke KPU dari pusat sampai daerah, minimal untuk tingkat DPR pusat hari ini didaftarkan," ujar Hidayat.

Ia mengungkapkan, untuk tingkat DPR ada 489 kader yang diajukan sebagai caleg. Hampir sebagian besar anggota DPR dari Fraksi PKS saat ini dicalonkan lagi menjadi caleg. Namun, Hidayat mengatakan ada pula beberapa anggota Dewan dari Fraksi PKS yang tidak lagi maju sebagai caleg karena faktor usia dan kesehatan.

Lebih lanjut, Ketua Fraksi PKS di parlemen itu menjelaskan, untuk caleg DPR, sebanyak 34 persen di antaranya merupakan caleg perempuan, dan 66 persen merupakan caleg laki-laki.

"Dari tahun lalu, komposisi caleg perempuan kami selalui melampaui 30 persen," ujar Hidayat.

Sementara, untuk tingkat provinsi dan kabupaten, lanjutnya, caleg perempuan persentasenya lebih besar yakni mencapai 36 persen. Hidayat menjelaskan, mekanisme pencalegan di DPR bukan mencalonkan diri, tetapi dipilih oleh partai karena dianggap mampu. Di antara caleg yang diajukan PKS, Hidayat memastikan Presiden PKS Anis Matta dan Sekretaris Jenderal Taufik Ridho tidak akan maju sebagai caleg.

"Tidak nyaleg karena Presiden dan Sekjen partai harus fokus mengurus partai," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

    Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

    Nasional
    Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

    Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

    Nasional
    Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

    Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

    Nasional
    Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

    Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

    Nasional
    Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

    Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

    Nasional
    Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

    Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

    Nasional
    Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

    Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

    Nasional
    Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

    Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

    Nasional
    Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

    Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

    Nasional
    KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

    KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

    Nasional
    TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

    TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

    Nasional
    KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

    KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

    Nasional
    Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

    Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

    Nasional
    Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

    Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

    Nasional
    Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

    Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com