Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNN Ungkap Penyelundupan 25 Kg Sabu yang Dikendalikan dari Lapas

Kompas.com - 22/05/2017, 12:09 WIB
Kristian Erdianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) berhasil menangkap lima orang tersangka anggota jaringan sindikat narkotika internasional Malaysia, Aceh dan Medan pada 14 Mei 2017 lalu di Medan, Sumatera Utara.

Kepala BNN Komjen Budi Waseso menuturkan, dalam penangkapan tersebut petugas menyita barang bukti sabu seberat 25 kilogram.

"BNN bekerja sama dengan Polisi Diraja Malaysia berhasil mengungkap sindikat tersebut dan menyita barang bukti sabu seberat 25 kilogram," ujar Budi saat memberikam keterangan pers di kantor pusat BNN, Cawang, Jakarta Timur, Senin (22/5/2017).

(Baca: Polisi Amankan 4 Kg Sabu yang Disembunyikan dalam Mesin Pendingin)

Setelah dilakukan pemantauan pada Minggu (14/5/2017), petugas mengamankan SU atau Sugianto dan WA atau Wagimun di Jalan Gatot Subroto.

Keduanya berperan sebagai kurir. Dari keduanya petugas menyita barang bukti sabu yang dikemas dalam bungkus plastik produk teh asal China yang ditaruh di dalam kotak pendingin ikan.

"Aparat yang terkecoh akan mengira pengiriman ikan. Itu modusnya sampai saat ini. Tidak akan terbongkar jika aparat di lapangan tidak jeli," kata Budi.

Selain SU dan WA, petugas juga mengamankan pelaku lainnya berinisial AM. Setelah ditelusuri lebih jauh ketiganya merupakan anak buah dari Tugiman alias Toge dan Thomson Hutabarat.

(Baca: Melawan Saat Ditangkap, Dua Bandar Sabu Ditembak Mati)

Kedua orang tersebut merupakan narapidana kasus narkotika yang mendekam di Lapas Tanjung Gusta, Medan.

Selain sabu, petugas juga menyita uang sebesar Rp 10,3 milyar, kartu ATM, KTP, beberapa ponsel dan mobil L 300 yang digunakan oleh pelaku untuk mengirim barang.

Kompas TV Kepolisian Resmob Polsek Makassar Ciduk Pengedar Sabu
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com