JAKARTA, KOMPAS.com - Pengacara Elza Syarief mengaku dirinya menyampaikan ke penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tentang sosok yang mempengaruhi mantan anggota DPR Komisi II Miryam S Haryani untuk mencabut Berita Acara Pemeriksaan.
"Ya saya ada sebut tapi ndak perlulah (saya beritahu). Kalau yang jelas saya sebut jelas. Tapi kalau ada keterangan Miryam yang bilang banyak, saya enggak tahu siapa," kata Elza, di gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Rabu (10/5/2017).
Elza ditanya apakah pihak yang mempengaruhi Miryam adalah sesama anggota DPR RI atau bukan. Elza tidak membenarkan atau membantah.
"Dia bilang teman-teman dia," ujar Elza.
Saat dikejar dengan pertanyaan apakah teman di sini maksudnya satu komisi dengan Miryam, Elza mengaku tidak mengetahuinya.
"Ya enggak tahu saya," ujar Elza.
(Baca: KPK Nilai Alasan Praperadilan Miryam Keliru, Ini Alasannya)
Elza terus bergegas jalan masuk ke mobilnya. Ia tidak sempat menjawab apakah ada orang dari partai politik yang juga mempengaruhi Miryam.
Dalam persidangan sebelumnya, Miryam membantah semua keterangan yang ia sampaikan dalam BAP soal pembagian uang hasil korupsi e-KTP. Padahal, dalam BAP Miryam menjelaskan secara rinci pembagian uang dalam kasus e-KTP.
Menurut dia, sebenarnya tidak pernah ada pembagian uang ke sejumlah anggota DPR RI periode 2009-2014, sebagaimana yang dia beberkan sebelumnya kepada penyidik. Miryam bahkan mengaku diancam oleh penyidik KPK saat melengkapi BAP. Setelah dikonfrontasi oleh tiga penyidik KPK, Miryam tetap pada keterangannya sejak awal persidangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.