Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Budi Waseso yang Pernah Malu Terima Tamu di Kantornya

Kompas.com - 20/04/2017, 12:43 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso alias Buwas mengatakan, dirinya punya alasan kuat untuk mengusulkan perombakan besar-besaran gedung Bareskrim Polri saat masih menjabat sebagai Kepala Bareskrim Polri pada 2015.

Begitu menjabat sebagai Kabareskrim, ia menyadari banyak permasalahan di gedung tersebut.

Anggotanya banyak yang berdesakan bekerja di ruangan yang sempit, bahkan pemeriksaan saksi dan tersangka harus dilakukan bergantian.

Dia membandingkan dengan unit setara Bareskrim di negara lain yang jauh lebih layak dan mumpuni.

"Saya sering terima tamu dari luar negeri. Saya merasa minder dan malu," kata Buwas saat groundbreaking pembangunan Gedung Bareskrim Polri di kompleks Mabes Polri, Jakarta, Kamis (20/4/2017).

Ruangan yang laik hanya kantor Kabareskrim dan Wakil Kabareskrim. Selain gelap dan suram, tak jarang ditemui tikus berkeliaran di sepanjang koridor.

Arsip-arsip bertumpuk di ruangan karena tak ada lagi ruangan khusus untuk menyimpannya.

Struktur bangunannya tak lagi kokoh karena struktur hanya dibangun untuk dua lantai, namun belakangan ada tambahan lagi satu lantai.

Buwas sempat mengadukan kondisi itu kepada Presiden Joko Widodo. Presiden, kata dia, sempat bertanya separah apa kondisinya.

"Saya bilang, kalau tidak percaya, mungkin nunggu sebentar lagi gedung Bareskrim runtuh," kata Buwas.

Akhirnya, ia melobi Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian yang saat itu menjabat sebagai Asisten Perencanaan dan Anggaran Polri, dan Budi Gunawan yang saat itu menjabat sebagai Wakil Kapolri untuk merombak gedung Bareskrim.

Setelah itu, idenya diajukan ke Presiden.

"Pak Presiden minta waktu 10 hari sudah ada perencanaan dan maketnya. Maka saya segera buat itu dan sajikan ke Presiden," kata Buwas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com