Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Groginya Setya Novanto Saat Beri Sambutan di Samping Raja Salman...

Kompas.com - 02/03/2017, 13:36 WIB
Nabilla Tashandra,
Rakhmat Nur Hakim

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Raja Arab Saudi Salman Abdulaziz al-Saud mendatangi Kompleks Parlemen di Senayan, Jakarta, Kamis (2/3/2017). Dalam kesempatan ini, Raja Salman akan memberikan sambutan di hadapan semua anggota DPR.

Sebelum Raja Salman memberikan sambutan, Ketua DPR Setya Novanto memberikan sambutan. Dalam kesempatan ini, Ketua DPR juga memperkenalkan sejumlah tamu undangan yang hadir dalam Ruang Sidang Paripurna.

Setya Novanto terlihat grogi saat memberikan sambutan. Hal ini terlihat saat dia memberikan sambutan yang juga disertai kalimat dalam bahasa Arab.

Novanto terlihat hati-hati mengucapkan kalimat dalam bahasa Arab itu. Setelah Novanto selesai menyelesaikan kalimat dalam bahasa Arab itu, Novanto pun melontarkan senyum lebar.

Namun, sikap grogi itu kembali terlihat saat Novanto memperkenalkan sejumlah pejabat Indonesia yang hadir.

Saat memperkenalkan Wakil Presiden pada era Presiden Soeharto, Try Soetrisno, Novanto salah memperkenalkannya sebagai "wakil DPR". Kesalahan itu pun membuat ruangan menjadi riuh.

Saat menyadari kesalahan itu, Novanto pun kemudian meralatnya. Dia mengakui bahwa kesalahan itu karena dia merasa grogi.

"Kalau sebelah Raja, memang grogi-grogi sedikit," ucap Novanto yang disambut tawa undangan yang hadir.

Setelah itu, Novanto pun kembali melanjutkan sambutannya.

Kompas TV Arab Saudi berencana menanamkan modalnya di Indonesia hingga lebih dari 93 triliun Rupiah .Komitmen ini disepakati disela kunjungan resmi Raja Salman dari Arab Saudi ke Indonesia. Kerjasama bilateral pun dipastikan terjadi di berbagai bidang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com