Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Ingatkan Pentingnya Jaga Stabilitas Laut China Selatan

Kompas.com - 23/02/2017, 16:35 WIB
Dani Prabowo

Penulis

NUSA DUA, KOMPAS.com – Wakil Presiden Jusuf Kalla menekankan pentingnya menjaga stabilitas keamanan di kawasan Laut China Selatan. Menurut Wapres, tidak ada keberhasilan ekonomi tanpa didukung dengan stabilitas keamanan.

“Tidak ada stabilitas tanpa perdamaian. Dalam hal ini, kemampuan kita untuk menjaga perdamaian di kawasan, termasuk di Laut China Selatan, sangat strategis,” kata Wapres saat menjadi pembicara pada World Ocean Summit 2017 di Nusa Dua, Bali, Kamis (23/2/2017).

Menurut Wapres, Laut China Selatan menghubungkan mesin ekonomi dunia yang paling penting, yaitu ASEAN, Jepang, China dan Korea Selatan.

Hampir 40 persen aliran perdagangan internasional dunia terjadi di kawasan tersebut, dengan nilai melampaui 5 triliun dollar Amerika Serikat setiap tahunnya.

“Sayangnya, Laut China Selatan telah menjadi titik nyala regional yang besar. Walaupun Indonesia bukan menjadi bagian dari negara bersengketa,” kata dia.

Meski demikian, Wapres mengaku bukan persoalan mudah untuk menyelesaikan sengketa territorial yang terjadi di kawasan tersebut. Namun, bukan berarti persoalan tersebut tidak bisa diselesaikan.

“Kami sepenuhnya percaya bahwa saling menghormati serta menahan diri adalah kunci untuk upaya dalam menjaga perdamaian dan keamanan di Laut China Selatan,” ujarnya.

Selain itu, ia menambahkan, dengan kerja sama yang konkret, maka potensi konflik yang ada dapat diubah menjadi sebuah kesempatan kerja sama.

Wapres juga mengajak, agar para pihak yang bersengketa dapat berlatih untuk mewujudkan resolusi damai melalui proses politik dan diplomasi.

 

“Saya ingin menegaskan kembali panggilan untuk setiap negara untuk menghormati prinsip hukum internasional termasuk UNCLOS 1982,” tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com