Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengacara Irman Gusman Minta Jaksa Hadirkan Penyidik yang Lakukan OTT

Kompas.com - 04/01/2017, 16:18 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pengacara mantan Ketua Dewan Perwakilan Daerah, Irman Gusman, meminta jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menghadirkan salah satu penyidik KPK yang melakukan operasi tangkap tangan terhadap Irman.

"Kami mohon agar jaksa menghadirkan penyidik KPK bernama Christian," ujar pengacara Irman Sutan, Bagindo Fahmi, dalam persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (4/1/2017).

Menurut Fahmi, tanda tangan Christian dalam setiap berita acara pemeriksaan (BAP) digunakan sebagai dasar penyusunan dakwaan. Dengan demikian, tim pengacara menilai Christian tepat jika dihadirkan sebagai saksi.

Dalam hal ini, keterangan Christian dinilai perlu untuk menjelaskan kronologi terjadinya operasi tangkap tangan, khususnya saat Irman diminta untuk menyerahkan bungkusan berisi uang Rp 100 juta.

Meski demikian, jaksa KPK Ahmad Burhanudin merasa keterangan Christian tidak diperlukan. Jaksa menolak untuk menghadirkan penyidik sebagai saksi.

Ketua Majelis Hakim Nawawi Pamulango juga berpendapat sama dengan jaksa KPK. Menurut Nawawi, sidang pembuktian adalah kewenangan jaksa untuk membuktikan isi dakwaan.

Sesuai dengan tanggapan jaksa, majelis hakim sepakat untuk menolak permintaan tim pengacara Irman Gusman.

Rencananya, dalam sidang selanjutnya tim pengacara akan menghadirkan saksi dan ahli yang untuk meringankan dakwaan jaksa KPK.

Dalam kasus ini, Irman Gusman didakwa menerima uang sebesar Rp 100 juta dari Xaveriandy Sutanto dan Memi, distributor gula di Sumatera Barat. Suap disebut terkait pengaturan kuota gula impor dari Perum Bulog untuk disalurkan ke Sumatera Barat.

Irman diduga menggunakan pengaruhnya untuk mengatur pemberian kuota gula impor dari Perum Bulog kepada perusahaan milik Xaveriandy. Salah satunya dengan meminta bantuan Dirut Perum Bulog, Djarot Kusumayakti.

(Baca juga: Dirut Bulog Akui Irman Gusman Titip Pengusaha Jadi Distributor Gula)

Kompas TV Ketua DPD Irman Gusman Jalani Sidang Lanjutan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Nasional
KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

Nasional
Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Nasional
Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Nasional
Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Nasional
Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Nasional
Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Nasional
Saat 'Food Estate' Jegal Kementan Raih 'WTP', Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Saat "Food Estate" Jegal Kementan Raih "WTP", Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Nasional
Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Nasional
Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Nasional
Nasib Pilkada

Nasib Pilkada

Nasional
Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com