JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi X DPR Anang Hermansyah menilai, perlu ada dana talangan yang memang dialokasikan khusus untuk mendukung para talenta muda Indonesia, khususnya dunia balap.
Hal tersebut menyusul terhentinya langkah pebalap Rio Haryanto yang terpaksa tak menyelesaikan musim Formula 1 (F1) 2016 setelah posisinya di Manor Racing Team digantikan oleh pebalap junior Mercedes yang berlaga di ajang DTM 2016, Esteban Ocon.
"Nantinya pemerintah, DPR, para pengusaha dan lainnya rembuk bersama membuat dana talangan yang dialokasikan khusus untuk hal semacam ini," kata Anang, saat dihubungi, Kamis (11/8/2016).
Ke depannya, lanjut Anang, Kementerian Pemuda dan Olahraga dapat mengatur dana talangan tersebut dan digunakan sesuai fungsinya.
Jika hal tersebut dilakukan, Kemenpora diminta transparan dalam mengelola keuangannya.
"Tentu agar mendapat kepercayaan dari masyarakat dan juga sponsor lainnya. Semisal kalau seluruh masyarakat Indonesia ikut menyumbang 100 rupiah saja kan sudah banyak," ujar musisi asal Jember itu.
Dengan apa yang terjadi pada Rio, Anang mengatakan, ke depannya harus dipikirkan strategi agar membantu Rio serta pebalap-pebalap Indonesia lainnya.
"Itu jadi PR kita. Bagaimana ke depannya nasib Rio Haryanto serta Rio-Rio lainnya di luar sana," kata Politisi Partai Amanat Nasional itu.
Pergantian kursi pebalap dalam tubuh Manor terjadi setelah Rio, yang berstatus pay driver, gagal menuntaskan sisa pembayaran yang telah jatuh tempo.
Rio pun akhirnya hanya bisa menjalani 11 seri balap F1 alias cuma separuh musim.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.