Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerindra: Dua Juta Data KTP Pun Kami Tak Akan Usung Ahok

Kompas.com - 20/06/2016, 15:08 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani memastikan partainya tak akan mendukung Basuki Tjahaja Purnama untuk kembali maju ke Pilgub DKI Jakarta 2017.

Muzani kembali mengungkit jasa Gerindra pada Pilkada DKI 2012. Saat itu, Gerindra mengusung dan memperjuangkan kemenangan Ahok sebagai Wakil Gubernur bersama pasangannya, Joko Widodo.

"Ahok (dulu) itu bukan siapa-siapa. Kami calonkan, perjuangkan. Pada saat itu Jokowi belum kenal Ahok, sejarahnya seperti itu. Akhirnya kami paksakan dan perjuangkan. Akhirnya terpilih," kata Muzani, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/6/2016).

Ia menilai, kinerja Ahok sebagai Wakil Gubernur saat itu mengecewakan dan tak bisa melindungi rakyat kecil di Jakarta.

Saat kampanye, ia dan Jokowi menjanjikan agar tak menggunakan Satpol PP dalam melakukan penertiban supaya tak menakut-nakuti rakyat.

Namun, yang terjadi, keduanya justru menggunakan kekuatan Satpol PP bersama dengan TNI untuk melakukan penggusuran.

"Kepada rakyat kecil dia sangat tidak memproteksi dan memberi perlindungan," kata Ketua Fraksi Gerindra itu.

Saat ditanya mengenai calon yang akan diusung Gerindra, Muzani enggan mengungkapkan lebih lanjut.

"Pada akhirnya akan kami umumkan," kata dia.

Ahok akan bertemu dengan tiga partai pendukungnya, yaitu Partai Golkar, Partai Nasdem, dan Partai Hanura untuk membicarakan langkah selanjutnya terkait pencalonannya sebagai Gubernur dalam Pilkada DKI 2017.

Pertemuan ini menyusul berhasilnya "Teman Ahok" dalam mengumpulkan 1 juta data KTP pendukung Ahok.

"Habis ini mungkin dengan 3 partai, kita akan ketemu nih untuk berembuk," ujar Ahok di Markas Teman Ahok, di Graha Pejaten, Minggu (19/6/2016).

Kompas TV Ahok: Saya Rela Tak Dipilih Gapapah Juga
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Nasional
Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Nasional
Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Nasional
Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Nasional
[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

Nasional
Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com