Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerilya Calon Pemegang Tahta Golkar

Kompas.com - 27/02/2016, 08:31 WIB
Kristian Erdianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar bulan April mendatang, masing-masing elit politik yang telah mengikrarkan diri menjadi calon ketua umum mulai sibuk menyiapkan bekal amunisi.

Mereka berusaha menghimpun kekuatan dengan bergerilya ke daerah-daerah, mencari dukungan suara dari Dewan Pimpinan Daerah Tingkat I Provinsi dan Tingkat II Kabupaten/Kota.

Peran DPD I dan II memang sangat penting, mengingat merekalah yang akan memilih dan menentukan siapa ketua umum Golkar dalam lima tahun ke depan.

Tanpa dukungan DPD dan DPP seorang calon tidak akan bisa menduduki kursi ketua umum partai berlambang pohon beringin tersebut.

Salah satu calon ketua umum Golkar, Setya Novanto memilih berkeliling ke sejumlah DPD dan menyatakan enggan untuk menggunakan politik uang untuk mendapatkan dukungan menjadi Ketua Umum.

Pada Senin (22/2/2016) siang, diberitakan Setya Novanto bertemu dengan sekitar 100 orang pengurus DPD II Kabupaten/Kota dan DPD Golkar Jawa Timur, di Hotel Sheraton, Surabaya, untuk menyosialisasikan pencalonan dirinya sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

Selain Setya Novanto, caketum lainnya, Ade Komarudin (Akom) juga melakukan gerilya ke sejumlah pengurus daerah untuk memperbesar peluangnya terpilih sebagai ketua umum dalam Munas mendatang.

Pria asal Purwakarta ini mengaku sudah bersilaturahmi dengan pengurus Dewan Pimpinan Daerah Golkar di Jawa Tengah dan Sumatera Barat.

Sementara itu, Mahyudin mendeklarasikan dirinya menjadi caketum di hadapan Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar tingkat I dan II wilayah Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah pada Sabtu (13/2/2016) yang lalu.

Mahyudin memilih Kalimantan Selatan sebagai lokasi deklarasi karena merupakan provinsi kelahirannya. Ia pun optimis akan didukung oleh para pengurus DPD I dan DPD II se-Kalimantan.

Namun tidak semua calon memandang strategi konsolidasi ke daerah bisa membuahkan hasil yang maksimal.

Seperti pandangan yang dilontarkan oleh Sekjen Partai Golkar Idrus Marham yang maju sebagai calon Ketua Umum. Ia merasa tidak perlu lagi melakukan konsolidasi dengan mendatangi Dewan Pimpinan Daerah Tingkat I Provinsi dan Tingkat II Kabupaten/Kota.

"Dukungan itu nanti akan lahir dengan sendirinya di dalam Munas. Faktanya hari ini ada DPD yang memberikan dukungan kepada saya dan ke beberapa calon lain," ujar Idrus. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Airlangga Yakin Terpilih Kembali Jadi Ketum Golkar Secara Aklamasi

Airlangga Yakin Terpilih Kembali Jadi Ketum Golkar Secara Aklamasi

Nasional
Diberi Tugas Maju Pilkada Banten, Airin Ucapkan Terima Kasih ke Airlangga

Diberi Tugas Maju Pilkada Banten, Airin Ucapkan Terima Kasih ke Airlangga

Nasional
PKS: Pasangan Sohibul Iman untuk Pilkada Jakarta Tunggu Koalisi Terbentuk

PKS: Pasangan Sohibul Iman untuk Pilkada Jakarta Tunggu Koalisi Terbentuk

Nasional
Optimalkan Pengelolaan, Kemenag Siapkan Peta Jalan Zakat Nasional 2025-2045

Optimalkan Pengelolaan, Kemenag Siapkan Peta Jalan Zakat Nasional 2025-2045

Nasional
Golkar Tugaskan Airin Rachmi Diany jadi Calon Gubernur Banten

Golkar Tugaskan Airin Rachmi Diany jadi Calon Gubernur Banten

Nasional
PP KPPG Dukung Airlangga Hartarto Kembali Jadi Ketum Partai Golkar

PP KPPG Dukung Airlangga Hartarto Kembali Jadi Ketum Partai Golkar

Nasional
Usung La Nyalla, Nono, Elviana, dan Tamsil, Fahira Idris: DPD Butuh Banyak Terobosan

Usung La Nyalla, Nono, Elviana, dan Tamsil, Fahira Idris: DPD Butuh Banyak Terobosan

Nasional
VoB Bakal Sampaikan Kritik Genosida Hingga Lingkungan di Glastonbury Festival

VoB Bakal Sampaikan Kritik Genosida Hingga Lingkungan di Glastonbury Festival

Nasional
La Nyalla Sebut Amendemen UUD 1945 Jadi Prioritas DPD

La Nyalla Sebut Amendemen UUD 1945 Jadi Prioritas DPD

Nasional
La Nyalla Akan Ajak Prabowo Kembalikan UUD 1945 ke Naskah Asli

La Nyalla Akan Ajak Prabowo Kembalikan UUD 1945 ke Naskah Asli

Nasional
Puluhan Anggota DPD Dukung La Nyalla Jadi Ketua Meski Suara Komeng Lebih Banyak

Puluhan Anggota DPD Dukung La Nyalla Jadi Ketua Meski Suara Komeng Lebih Banyak

Nasional
Kemensos Bantah Bansos Salah Sasaran, Klaim Data Diperbarui Tiap Bulan

Kemensos Bantah Bansos Salah Sasaran, Klaim Data Diperbarui Tiap Bulan

Nasional
Digitalisasi dan Riset Teknologi, Kunci Utama Kinerja Positif Pertamina Sepanjang 2023

Digitalisasi dan Riset Teknologi, Kunci Utama Kinerja Positif Pertamina Sepanjang 2023

Nasional
Kaget PDI-P Ingin Usung Anies, Ketua Nasdem Jakarta: Wow, Ada Apa Nih?

Kaget PDI-P Ingin Usung Anies, Ketua Nasdem Jakarta: Wow, Ada Apa Nih?

Nasional
Jemaah Haji Diimbau Patuhi Jadwal Kepulangan ke Tanah Air

Jemaah Haji Diimbau Patuhi Jadwal Kepulangan ke Tanah Air

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com