Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vence Rumangkang: Demokrat Butuh Kader yang "Fresh"

Kompas.com - 07/11/2014, 18:15 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Pendiri Partai Demokrat Vence Rumangkang mengatakan,Partai Demokrat membutuhkan kader-kader muda untuk mengisi sejumlah posisi strategis di kepengurusan partai berlambang mercy itu. Kepengurusan saat ini dinilainya gagal untuk mengantarkan Demokrat memenangkan Pemilu 2014 lalu.

"Kondisi Demokrat saat ini berbeda dengan kondisi Demokrat dulu. Sekarang Demokrat butuh kader yang masih fresh," kata Vence saat menghadiri deklarasi Ketua Biro Sumber Daya Kader Divisi Pembinaan Kader Partai Demokrat Akbar Yahya Yogerasi, sebagai calon Ketua Umum DPP Partai Demokrat, di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (7/11/2014).

Vence mengatakan, restrukturisasi posisi penting di Demokrat perlu dilakukan jika ingin mengulang sejarah kemenangannya pada Pemilu 2019 mendatang. Selain itu, kata dia, perjuangan Demokrat saat ini jauh berbeda jika dibandingkan dengan perjuangan pada 2004 lalu. Saat itu, Demokrat masih lebih 'bersih' daripada saat ini, sehingga masyarakat pun menaruh harapan besar pada partai baru ini.

"Perjuangan kita sekarang beda dengan perjuangan saar berdiri, saat itu kita belum ada dosa," ujarnya.

Lebih jauh, Vence berharap, agar pada Kongres III Demokrat pada 2015 mendatang, banyak kader partai yang bersedia mencalonkan diri sebagai ketua umum baru menggantikan Susilo Bambang Yudhoyono. Dengan banyaknya kader yang maju, menurut dia, akan jauh lebih banyak pilihan bagi DPD dan DPC Demokrat untuk memilih siapa calon ketua umum yang pantas memimpin mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kaesang Sebut Ayahnya Akan Bantu Kampanye Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI

Kaesang Sebut Ayahnya Akan Bantu Kampanye Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI

Nasional
Oknum TNI AL Pukul Sopir Pikap di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi di Jalan

Oknum TNI AL Pukul Sopir Pikap di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi di Jalan

Nasional
Ruang Kerja Sekjen DPR Indra Iskandar Digeledah KPK, BURT: Proses Hukum Harus Kita Hormati

Ruang Kerja Sekjen DPR Indra Iskandar Digeledah KPK, BURT: Proses Hukum Harus Kita Hormati

Nasional
Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Nasional
Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Nasional
Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Nasional
Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Nasional
Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Nasional
Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Nasional
Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Nasional
Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Nasional
Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com