Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo: Kalau Tak Mencoblos, Suaramu Dicuri Orang Jahat

Kompas.com - 04/04/2014, 14:10 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com — Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto berkampanye di Lapangan Bojongloa, Kelurahan Bojongloa, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (4/4/2014). Di depan sedikitnya seribuan simpatisan dan kader, bakal calon presiden dari Partai Gerindra itu menekankan pentingnya pemilihan umum yang beberapa hari lagi akan segera tiba. Menurutnya, pemilu merupakan sebuah ajang demokrasi ketika rakyat yang berkuasa.

"Sebentar lagi, tinggal beberapa hari lagi, lima hari lagi, bangsa kita akan memegang kekuasaan," kata Prabowo membuka orasinya.

Di tempat pemungutan suara (TPS) nanti, lanjutnya, semua orang sejajar. Menurutnya, setiap suara dari seseorang sangat berharga.

"Pada tanggal 9 April nanti di depan kotak suara, tidak ada orang kaya dan tidak ada orang miskin, satu orang satu suara. Tidak ada jenderal tidak ada petani, tidak ada profesor tidak ada tukang becak. Satu orang satu suara. Oleh karena itu, tanggal 9 April nanti merupakan hari yang sangat penting untuk kehidupan bangsa kita," ujarnya.

Prabowo meminta kepada seluruh warga di seluruh nusantara ini agar ikut berpartisipasi baik pada pemilu legislatif maupun pemilu presiden.

"Saya minta Saudara-saudara agar meyakinkan mereka, kerabat kita, saudara kita, tetangga kita agar jangan malas datang ke TPS, jangan malas untuk mencoblos. Kalau tidak nyoblos, seleramu akan dibaca orang lain dan kalau tidak nyoblos, suaramu akan dicuri orang jahat," tegasnya.

"Jadi tanggal 9 April nanti adalah tanggal kedaulatan rakyat, rakyat yang berdaulat dan rakyat yang berkuasa," tegas Prabowo lagi.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, sedikitnya seribuan simpatisan dan kader menghadiri kampanye mantan Danjen Kopassus itu. Mereka tampak antusias mendengar orasi Prabowo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com