Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Diminta Tak Khianati Megawati

Kompas.com - 27/02/2014, 03:34 WIB
Rahmat Fiansyah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Derasnya wacana mengusung Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menjadi calon presiden pada Pemilu Presiden 2014 dinilai rawan mengulang "pola" pengkhianatan dalam politik Indonesia.

Bila memang Jokowi juga mempunyai keinginan maju menjadi calon presiden sebaiknya segera mengutarakannya kepada Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri.

"Mas Jokowi kalau mau maju, silakan saja, tapi minta baik-baik (kepada Megawati). Bu Mega sudah terlalu sering dikhianati," kata Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional Dradjad Hari Wibowo, di Jakarta, Rabu (26/2/2014).

Jokowi, ujar Dradjad, bisa saja menjadi calon alternatif presiden bagi partai selain PDI-P. Namun, kata dia, bila Jokowi maju menjadi calon presiden tanpa "restu" Megawati, maka sikap Jokowi akan semakin membudayakan politik pengkhianatan.

Selama ini, tutur Dradjad, politik Indonesia kental dipenuhi pengkhianatan. Dia pun menilai munculnya kelompok pro-Jokowi (Projo) tidak etis secara politik.

"Persaingan politik silakan, tapi jangan menikam dari belakang. Saya pribadi berpandangan etika politik harus ditegakkan," kata Dradjad. Dia pun mengatakan sampai sekarang masih berpendapat bakal calon presiden yang akan diusung PDI-P adalah Megawati.

Secara psikologis, menurut Dradjad, Megawati masih mempunyai keinginan untuk mengabdi kepada bangsa. "Jangan remehkan Bu Mega. PDI-P punya basis massa pendukung Mega yang amat solid," kata dia.

Terkait kemungkinan Jokowi maju menjadi calon presiden, Dradjad mengatakan, Jokowi akan muncul dalam skenario tiga atau empat calon presiden dalam Pemilu Presiden 2014. Namun, kata dia, skenario tiga atau empat kandidat itu tidak akan terjadi bila PDI-P mengusung Jokowi sebagai calon presiden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Nasional
Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Nasional
Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Nasional
Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Nasional
Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Nasional
Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Nasional
KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

Nasional
Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Nasional
Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Nasional
Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Nasional
PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

Nasional
Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Nasional
Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com