Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKS Tegaskan Usulan Cawagub Anies Tak Bisa Berubah, Sohibul Disebut Bukan Kader Ecek-ecek

Kompas.com - 03/07/2024, 07:25 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid (HNW) menegaskan aspirasi PKS untuk menduetkan Anies Baswedan dengan Sohibul Iman tidak ecek-ecek.

HNW memamerkan banyaknya gelar pendidikan yang diraih oleh Sohibul Iman. Selain itu, Sohibul juga pernah terpilih sebagai anggota DPR dari Jakarta.

"PKS yang dimenangkan rakyat Jakarta, mosok enggak boleh beraspirasi? Dan aspirasi kami kan enggak ecek-ecek. Yang kami ajukan seorang Sohibul Iman, PhD, S1, S2, S3-nya dari Jepang, pernah di IPB, sukses menjadi pimpinan partai. Terus apa lagi? Pernah dipilih warga Jakarta, mewakili mereka di DPR RI," ujar HNW di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (2/7/2024).

"Kalaupun kami mengajukan Pak Sohibul Iman, bukan karena sekadar PKS. Ini kader PKS yang sangat unggulan, sangat berkualitas, baik dalam konteks ukuran partai maupun ukuran publik, dan kinerjanya sangat nyata," sambungnya.

Baca juga: Duet Anies-Sohibul di Jakarta Tak Bisa Diubah, PKS Klaim Dapat Restu Surya Paloh

HNW menekankan, keputusan PKS untuk mengusung Sohibul Iman sebagai cawagub Anies di Jakarta sudah tidak bisa berubah.

Meski begitu, kata dia, PKS tetap menghormati aspirasi partai lain terkait sosok cawagub yang akan mendampingi Anies di Pilkada Jakarta 2024.

Hanya saja, HNW menyebut Sohibul Iman lebih unggul daripada calon-calon wakil gubernur yang dimunculkan selama ini.

"Bila dibandingkan dengan calon-calon wakil gubernur lain yang mungkin dimunculkan, saya yakin yang mempunyai track record panjang bekerja sama, dan menghadirkan chemistry yang sangat unggul, itulah Pak Sohibul Iman," tuturnya.

Sementara itu, HNW mengklaim Anies sudah setuju diduetkan dengan Sohibul Iman di Jakarta.

HNW menyebut Anies tidak mengusulkan nama cawagub lain untuk PKS pertimbangkan.

Baca juga: PKB Anggap Duet Anies-Sohibul Tak Perluas Cakupan Pemilih

"Tidak ada nama-nama lain yang diajukan, beliau menerima dengan sangat baik. Beliau sampaikan di X maupun Instagram beliau, beliau wajahnya, gestur tubuhnya pun juga sangat nyaman, dan bisa mengapresiasi apa yang diputuskan PKS, terima kasih yang disampaikan PKS. Tafsirnya adalah beliau ingin menang dengan cara yang aman," imbuh HNW.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KY Gelar Wawancara Terbuka Calon Hakim Agung, Publik Bisa Bertanya

KY Gelar Wawancara Terbuka Calon Hakim Agung, Publik Bisa Bertanya

Nasional
Megawati Tantang Penyidik Menghadap, KPK Jangan Gentar

Megawati Tantang Penyidik Menghadap, KPK Jangan Gentar

Nasional
Jamaah Islamiyah Bubar, Berikut Jejak Teror Bom Terbesar yang Didalangi di Indonesia

Jamaah Islamiyah Bubar, Berikut Jejak Teror Bom Terbesar yang Didalangi di Indonesia

Nasional
Masuk Pekan Terakhir, 84 Orang Sudah Mendaftar Jadi Capim dan Dewas KPK

Masuk Pekan Terakhir, 84 Orang Sudah Mendaftar Jadi Capim dan Dewas KPK

Nasional
Pakar Nilai Kemungkinan Afif Maulana Melompat ke Sungai Kecil, Ini Penjelasannya

Pakar Nilai Kemungkinan Afif Maulana Melompat ke Sungai Kecil, Ini Penjelasannya

Nasional
Soliditas KIM Saat Pilkada Dinilai Tergantung Kepentingan Lokal dan Ego Nasional

Soliditas KIM Saat Pilkada Dinilai Tergantung Kepentingan Lokal dan Ego Nasional

Nasional
Tak Hanya di Banten, Pisah Jalan KIM Bisa Terjadi di Jakarta dan Jabar

Tak Hanya di Banten, Pisah Jalan KIM Bisa Terjadi di Jakarta dan Jabar

Nasional
[POPULER NASIONAL] Pertemuan Megawati-Penyidik KPK Dinilai Bisa Redakan Isu Kasus Harun Masiku | Mahfud Sebut yang Kalah Pemilu Jangan Marah Melulu

[POPULER NASIONAL] Pertemuan Megawati-Penyidik KPK Dinilai Bisa Redakan Isu Kasus Harun Masiku | Mahfud Sebut yang Kalah Pemilu Jangan Marah Melulu

Nasional
Pembangunan Bendungan Way Apu Tetap Terkendali, meski Alami Overtopping Akibat Cuaca Ekstrem

Pembangunan Bendungan Way Apu Tetap Terkendali, meski Alami Overtopping Akibat Cuaca Ekstrem

Nasional
Besok, Pengadilan Tipikor Lanjutkan Sidang Perkara Gazalba Saleh

Besok, Pengadilan Tipikor Lanjutkan Sidang Perkara Gazalba Saleh

Nasional
Tembus Hutan 8 Hari, TNI Ambil Alih Bandara Agandugume yang Dikuasai OPM

Tembus Hutan 8 Hari, TNI Ambil Alih Bandara Agandugume yang Dikuasai OPM

Nasional
Prajurit Satgultor 81 Praka Jingko Lewi Kase jadi Siswa Terbaik Latihan Militer Lintas Negara di Australia

Prajurit Satgultor 81 Praka Jingko Lewi Kase jadi Siswa Terbaik Latihan Militer Lintas Negara di Australia

Nasional
Survei Indikator Politik: Ahmad Luthfi Teratas dalam 'Top of Mind’ Pilkada Jateng

Survei Indikator Politik: Ahmad Luthfi Teratas dalam 'Top of Mind’ Pilkada Jateng

Nasional
Survei Indikator Politik: Kaesang Raih Elektabilitas Tertinggi di Jateng, Disusul Ahmad Luthfi

Survei Indikator Politik: Kaesang Raih Elektabilitas Tertinggi di Jateng, Disusul Ahmad Luthfi

Nasional
Terowongan Silaturahmi Masjid Istiqlal-Katedral Masih Ditutup, Ini Alasannya

Terowongan Silaturahmi Masjid Istiqlal-Katedral Masih Ditutup, Ini Alasannya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com