JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Tindak Pidana Narkoba (Dittipidnarkoba) Bareskrim Polri tetap melakukan pengawasan antisipasi peredaran narkotika di sekitar pintu masuk Indonesia selama bulan Ramadhan.
Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa menyebut pengawasan secara khusus dilakukan di perbatasan daerah Sumatera dan Kalimantan.
"Tetap di pintu masuk narkoba ke Indonesia di daerah Sumatera dan Kalimantan," kata Mukti saat dikonfirmasi, Selasa (12/3/2024).
Baca juga: Gerebek Kampung Bahari, Polisi Tangkap 26 Orang Beserta Senpi dan Narkoba
Mukti menyebut, berdasarkan evaluasi pengungkapan jaringan narkoba di Tanah Air selama ini, kebanyakan narkoba masuk ke Indonesia lewat Malaysia.
Oleh karena itu, Polri mengawal ketat perbatasan antara Indonesia dan Malaysia.
"Karena Narkoba masuk Indonesia via Malaysia. Ini hasil evaluasi pengungkapan jaringan Narkoba di Indonesia," ucap dia.
Lebih lanjut, Mukti mengatakan biasanya peredaran narkotika selama bulan Ramadhan menurun.
Akan tetapi, ia menekankan jajarannya tetap melakukan pengawasan.
"Biasanya di bulan Ramadhan menurun, namun tetap kita antisipasi," ucap dia.
Baca juga: Lompat dari Motor Polisi, Terduga Pengedar Narkoba di Flores Timur Tewas
Selain mengawasi kawasan perbatasan, kata Mukti, jajaran polda dan polres juga melakukan operasi atau razia di tempat hiburan malam.
"Operasi tempat hiburan malam biar dilakukan oleh jajaran polda dan polres," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.