Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TPN Kutuk Penganiayaan Warga yang Bentangkan Spanduk Pilih Ganjar saat Kunker Jokowi

Kompas.com - 31/01/2024, 18:26 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

Dirinya membawa korban ke rumah sakit.

"Saya ditelepon lalu saya datang ke sana," kata Endah ditemui di Wonosari, Selasa. Dikatakannya, saat datang pria tersebut sudah berdarah pada bagain wajah. Sehingga harus mendapatkan penanganan medis.

Baca juga: Manuver Jokowi-Gibran, Saat Ayah dan Anak Coba Goyang Kandang Banteng di Jateng

Aparat keamanan mengakui terjadi kesalahpahaman dengan warga. Mereka mengaku tidak mengetahui isi spanduk yang dibentangkan oleh warga.

"Memang betul terjadi kesalahpahaman hal itu dikarenakan adanya masyarakat yang membentangkan spanduk secara tiba-tiba sehingga aparat keamanan secara spontan bereaksi mengamankan spanduk tersebut," kata Komandan Kodim 0730/Gunungkidul Letnan Kolonel Kaveleri, Anton Wahyudo, yang juga sebagai Komandan Sub Pengamanan rute, di Kantor Pemkab Gunungkidul, pada Rabu (31/1/2024). 

Ia mengatakan, reaksi tersebut karena kejadian tersebut hanya berjarak 5 meter dari posisi Presiden RI Joko Widodo.

"Sesuai SOP pengamanan di mana aparat keamanan kami juga tidak mengetahui isi spanduk tersebut. Untuk mencegah hal yang tidak diinginkan sehingga aparat keamanan mengambil langkah tersebut," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com