Momen Menteri Basuki Potret Wartawan Pakai "Smartphone" Baru, Tak Lagi Pakai Nokia Jadul?

BOGOR, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menjadi perhatian wartawan saat memakai smartphone warna hitam di Istana Bogor pada Jumat (26/1/2024).

Keberadaan smartphone hitam itu langsung menarik perhatian karena Menteri Basuki selama ini dikenal masih menggunakan ponsel Nokia yang populer pada tahun 2000-an.

Saat itu para menteri sedang berada di Ruang Utama Istana Bogor menantikan sesi konferensi pers bersama yang akan dilakukan oleh Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Timor Leste Xanana Gusmao.

Mula-mula, Basuki yang sedang berdiri di samping Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi, Menkominfo Budi Arie Setiadi, dan Menteri BUMN Erick Thohir tampak melihat ke layar smartphone hitam yang dibawanya.

Baca juga: Senyuman Menteri Basuki Saat Disanjung Jokowi...

Setelah sekian lama menanti, para menteri pun mulai tampak memecah kebosanan dengan saling berbincang.

Wartawan Istana Kepresidenan yang sedang berada di ruangan yang sama dengan mereka pun juga saling berbincang sambil menunggu.

Tiba-tiba, Menteri Basuki mengarahkan smartphone warna hitam ke arah para wartawan yang sedang duduk-duduk.

Smartphone warna hitam itu tampak memiliki dua kamera besar.

Sejumlah wartawan yang menyadari bahwa Menteri Basuki tampak sedang mengambil gambar pun spontan berkata, "Wah, difoto Pak Bas, difoto Pak Bas tuh."

Baca juga: Isu Mundurnya Sri Mulyani-Basuki dari Kabinet Jokowi dan Pembelaan Istana…

Wartawan lainnya yang sedang mengobrol pun langsung memperhatikan Menteri Basuki. Beberapa ada yang berpose seolah bersiap jika akan difoto lagi.

Menteri Basuki pun kemudian membidikkan smartphone ke arah wartawan sekali lagi.

Setelahnya, pria asal Boyolali tersebut masuk kembali ke barisan para menteri.

Beberapa wartawan sempat bertanya apakah ponsel pintar yang dibawa Basuki hari ini baru digunakannya.

"Pak Bas, apakah handphone-nya baru? Handphone baru ya Pak?" tanya wartawan.

Mendengar pertanyaan itu, Basuki hanya tersenyum-senyum.