Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Kepala BPH Migas Apresiasi Keamanan Pasokan Energi yang Dijalankan Pertamina

Kompas.com - 11/01/2024, 19:57 WIB
A P Sari

Penulis

KOMPAS.com - Selepasa momen Natal dan Tahun Baru (Nataru), PT Pertamina (Persero) terus memperkuat layanan distribusi energi.

Untuk mengawasi pasokan energi dan memenuhi kebutuhan masyarakat, Pertamina melakukan monitoring secara terintegrasi melalui Pertamina Integrated Enterprise Data and Command Center (PIEDCC).

Hal ini disampaikan Direktur Logistik & Infrastruktur Pertamina Alfian Nasution saat menerima kunjungan Kepala Badan Pengawas Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Erika Retnowati ke PIEDCC yang berada di Graha Pertamina, Jakarta, Rabu (10/1/2024).

Kunjungan tersebut juga dihadiri oleh Anggota Komite BPH Migas Basuki Trikora Putra dan Iwan Prasetya Adhi, Direktur BBM BPH Migas Sentot Harijady, serta Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Mustika Pertiwi.

Baca juga: 66 Tahun Berkarya, Ini Capaian dan Kontribusi Pertamina untuk Kedaulatan Energi dan Bangsa

Selain itu, hadir pula Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan dan Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra.

Alfian menjelaskan, kunjungan tersebut dilakukan untuk memantau aktivitas bisnis Pertamina secara real-time, terutama yang berkaitan dengan bisnis hulu hingga hilir Pertamina yang tercermin pada sarana PIEDCC.

“Kami mengapresiasi kunjungan Ibu Erika Retnowati beserta jajaran. Semoga pemaparan ini memberikan pemahaman terkait proses bisnis Pertamina, serta menunjukan upaya Pertamina dalam memastikan ketersediaan energi di masyarakat,” ungkap Alfian.

Alfian menambahkan, Pertamina senantiasa menjaga ketersediaan pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan liquified petroleum gas (LPG), baik di terminal BBM dan LPG maupun pemenuhan stok di SPBU.

Baca juga: Penjelasan Pertamina soal Sepeda Motor yang Terbakar di SPBU Bekasi, Dipicu Kebocoran Tangki

"Patra Niaga juga sudah menyusun perencanaan pasokan energi untuk momentum Ramadhan dan Idul Fitri 1445 Hijriah yang akan berlangsung pada bulan Maret–April 2024," tuturnya melalui keterangan persnya, Kamis (11/1/2024).

Kepala BPH Migas Erika Retnowati mengapresiasi hadirnya PIEDCC. Menurutnya, inovasi ini semakin mempermudah Pertamina untuk memantau ketersediaan energi di seluruh Indonesia secara langsung.

Ia pun berharap Pertamina bisa terus meningkatkan inovasi-inovasi terkait dengan bisnis operasinya.

“Tentu saja saya bangga kalau Pertamina itu bisa punya command center seperti ini, yang bisa mengawasi secara real-time kondisi-kondisi di lapangan dari hulu ke hilir, mulai dari produksi di lapangan minyak, sampai dengan pendistribusian hingga ke stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU),” ungkap Erika.

Baca juga: Pertamina Tanam Lebih dari 6 Juta Pohon lewat Program Hutan Pertamina

Erika berharap, Pertamina dapat mengantisipasi ketersediaan stok energi, khususnya di wilayah yang sulit dijangkau. Tujuannya, selain untuk mengantisipasi faktor cuaca, tetapi juga ketika ada perbaikan kilang-kilang pengolahan Pertamina.

“Tetapi saya lihat kesiapannya sudah cukup baik, artinya sudah diantisipasi dengan baik,” tutur Erika.

Vice President Corporate Communication Fadjar Djoko Santoso menambahkan, PIEDCC menjadi salah satu bagian penting dalam transformasi digital yang dijalankan perusahaan untuk memastikan seluruh proses bisnis Pertamina berjalan dengan baik, hingga aspek distribusi BBM dan LPG ke masyarakat di seluruh wilayah Indonesia.

"Lewat pemantauan digital secara real-time, kami memastikan pasokan energi ke masyarakat berjalan dengan lancar," ujarnya.

Baca juga: Pertamina Berencana Memperluas Penyaluran Pertamax Green 95 Tahun Ini

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission (NZE) 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).

Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan environmental, social and governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk 'Presidential Club', Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk "Presidential Club", Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Nasional
Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Nasional
Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Nasional
'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com