Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cak Imin Siap Dituntut jika Tak Realisasikan Janji Kampanye

Kompas.com - 08/01/2024, 14:15 WIB
Irfan Kamil,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar, menyatakan, dirinya bersama calon presiden (capres) Anies Baswedan siap dituntut oleh rakyat jika tidak melaksanakan janji kampanye yang disampaikan dalam masa Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Hal ini disampaikan pria yang karib disapa Cak Imin itu saat kampanye di hadapan ribuan warga Lampung Timur, Senin (8/1/2024). Cak Imin mengatakan, janji kampanye yang disampaikan telah melalui perencanaan dan kajian untuk bisa dilaksanakan jika terpilih.

“Kalau perencanaan itu enggak terlaksana ya tuntut saja kami, demo sebanyak-banyaknya, kami diingatkan,” kata Cak Imin saat ditemui di Lapangan Merdeka, Lampung Timur, Senin siang.

Baca juga: Komentari Debat Capres, Cak Imin: Untung Saya Enggak Jadi Menhan

“Insya Allah konsep yang kami rencanakan sudah diuji dengan tim ekonomi yang bagus dan insya Allah layak dilaksanakan,” ucapnya.

Cak Imin menjelaskan, janji-janji yang disampaikan kepada masyarakat saat kampanye bukan sebatas rayuan-rayuan untuk memilih pasangan Anies-Muhaimin (Amin) pada Pilpres 2024.

Namun, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengeklaim, seluruh janji pasangan Amin telah melewati tahap perencanaan yang mendalam.

Baca juga: Cak Imin: Untung Saya Enggak Jadi Menhan, Masa Cuma Dapat Nilai 11 dari 100

“Ada yang protes, ‘Kok Pak Muhaimin dan Mas Anies banyak janjinya’. Ya kita bukan janji, namanya juga calon, ya menyiapkan konsep kepemimpinan yang akan datang, ya harus ada perencanaannya,” kata Cak Imin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com