Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahfud Tak Latihan Khusus Jelang Debat Cawapres, Hanya Diskusi

Kompas.com - 20/12/2023, 16:11 WIB
Ardito Ramadhan,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com- Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD mengaku tidak latihan khusus dalam menghadapi debat cawapres yang akan digelar pada Jumat (22/12/2023) lusa.

Mahfud mengaku hanya berdiskusi dengan sejumlah pihak dalam menyiapkan debat.

Ia pun tidak sempat membaca bahan-bahan yang disodorkan oleh kawan diskusinya itu.

"Saya belum pernah sampai sekarang latihan-latihan khusus, baru diskusi-diskusi saja, 'Pak, ada bahan, ini Pak baca,' bahannya segini (setumpuk) kapan bacanya? Setiap orang memberi usul dengan tebal segini kan saya tidak bisa baca, kapan bacanya wong saya pergi terus," kata Mahfud di Marunda Kepu, Bekasi, Rabu (20/12/2023).

Baca juga: TPN: Pak Mahfud Sudah Malang Melintang di Pemerintahan, Tentu Bersinggungan dengan Persoalan Ekonomi

Mahfud menuturkan, rekan-rekan diskusinya pun hanya orang-orang dekatnya di Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan serta Deputi Politik 5.0 Tim Pemenangan Nasional Andi Widjajanto.

Lagi pula, menurut dia, tema debat cawapres mendatang terlalu luas sehingga tidak perlu ada yang disiapkan secara khusus.

"Saya tidak merasa bahwa perdebatan itu harus dipersiapkan khusus, karena itu kan sangat luas masalahnya, nanti persiapan (soal) ini, ternyata yang ditanyakan itu," ujar Mahfud.

Baca juga: Jelang Debat Cawapres, 3 Isu Penting Ini Harus Jadi Perhatian Kandidat

Menurut Mahfud, debat mendatang akan lebih banyak dipengaruhi oleh pengetahuan yang dimiliki oleh masing-masing kandidat.

Oleh karena itu, ia hanya berdiskusi dan membaca data-data terkait tema debat sebagai persiapannya menjelang debat.

"Menurut saya debat itu adalah apa yang ada sekarang yang dimiliki lalu diperdebatkan dia menguasai atau tidak, gitu saja. Kalau persiapan khusus dengan bidang yang begitu luas itu saya kira menurut saya tidak perlu," kata Mahfud.

Baca juga: Debat Cawapres Bahas Ekonomi Kerakyatan, Pelaku UMKM Singgung Penyaluran Kredit

Untuk diketahui, debat perdana cawapres akan digelar di Jakarta Convention Center pada Jumat malam mendatang.

Debat kali ini mengangkat tema ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, pajak, tata kelola APBN dan APBD, investasi, perdagangan, infrastruktur, dan perkotaan.

Debat akan dimoderatori dua orang jurnalis, yakni Pemimpin Redaksi Detiknews Alfito Deannova Ginting dan news anchor Kompas TV Liviana Cherlisa.

Ada enam segmen dalam debat tersebut, satu segmen untuk pemaparan visi-misi, dua segmen untuk menjawab pertanyaan yang disusun oleh panelis, dua segmen untuk saling tanya-jawab antar kandidat, dan satu segmen penutup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com