JAKARTA, KOMPAS.com - Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka menjanjikan keamanan bagi warga negara Indonesia (WNI) keturunan China jika dirinya berhasil memenangkan Pilpres 2024.
Hal tersebut Gibran sampaikan di hadapan ratusan umat Kristiani dalam acara 'Gibran Menyapa Umat Kristiani' di Nafiri Dischipleship Church (NDC) Central Park, Jakarta Barat, Senin (11/12/2023) malam.
Gibran menjamin keamanan masyarakat Tionghoa usai dirinya ditanya apakah pasangan Prabowo Subianto-Gibran akan menjamin keamanan mereka jika berhasil menjadi presiden-wapres.
"Aman, bapak/ibu. Aman, aman, aman. Yang jamin saya. Aman, bapak/ibu tenang saja," ujar Gibran disambut tepuk tangan.
Baca juga: Gibran: 1-2 Bulan Ini Serangan di Medsos Masif Sekali...
Kemudian, Gibran menjawab pertanyaan lain seputar pembubaran ibadah ataupun pembangunan gereja di sejumlah daerah.
Berdasarkan pengalamannya sebagai Wali Kota Solo, Gibran mengatakan, selama syaratnya lengkap, gereja pasti mudah dibangun.
"Kalau ada penolakan-penolakan, sekali lagi, di setiap daerah itu kan ada FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) yang terdiri dari semua tokoh, tinggal duduk bareng saja Permasalahannya apa, duduk bareng RT/RW, Kuncinya cuma komunikasi. Itu saja," tuturnya.
Menurut Gibran, ketika ada penolakan atau penyegelan terhadap rumah ibadah di Solo, solusinya hanyalah duduk bersama.
Dari situ, kata dia, mereka akan bersama-sama berkomunikasi untuk mencari solusi.
Baca juga: Ungkit Salah Sebut Asam Folat Jadi Asam Sulfat, Gibran: Saya Tidak Sempurna
"Dan beberapa kasus yang kita tangani, itu kalau sekarang sebagian besar bisa diselesaikan sendiri. Di RT/RW. Jadi wali kotnya enggak perlu turun langsung. Intinya kita ingin semuanya bisa beribadah dengan tenang aman, nyaman, itu saja kok," jelas Gibran.
Sementara itu, terkait pengungsi Rohingya, Gibran enggan menjawab secara gamblang.
Gibran lebih suka untuk fokus pada kesejahteraan rakyat Indonesia.
"Ya enggak perlu saya jawab ya. Karena itu sudah jelas itu secara ilegal. Nah kemarin kan pemerintah sudah memberikan beberapa solusi. Itu saja kuncinya ilegal, enggak perlu saya jawab. Kita fokus ke kesejahteraan warga kita dulu saja ya," imbuh Gibran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.